11.640 PBP di Kota Balikpapan Menerima Bantuan Pangan
Daerah

11.640 PBP di Kota Balikpapan Menerima Bantuan Pangan

  • BALIKPAPAN – Sebanyak 11.640 Penerima Bantuan Pangan di Kota Balikpapan pada Senin 29 Januari 2024 menerima bantuan pangan dari pemerintah. Ban
Daerah
Ferry Cahyanti

Ferry Cahyanti

Author

BALIKPAPAN, IBUKOTAKINI.COM – Sebanyak 11.640 Penerima Bantuan Pangan di Kota Balikpapan pada Senin 29 Januari 2024 menerima bantuan pangan dari pemerintah. Bantuan pangan diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud bersama Pimpinan Bulog Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (Kaltimra) Amrullah di halaman Balaikota Balikpapan. 

Bantuan pangan diberikan kepada masyarakat kurang mampu di mana per keluarga menerima 10 kilogram beras. Pendistribusian bantuan melalui PT Pos Indonesia dan sesuai jadwal. Dalam penyerahan bantuan pangan, Wali Kota Rahmad Mas’ud juga melepas pendistribusian beras bantuan pemerintah melalui tiga kendaraan. 

Wali Kota Balikpapan H. Rahmad Mas’ud mengatakan bantuan ini diberi kepada masyarakat kurang mampu sebagai bentuk komitmen pemerintah. 

“Komitmen pemerintah melalui program ini mengurangi beban pengeluaran penerima bantuan pangan. Mudah-mudahan bisa berlanjut dan memberikan dampak positif,” katanya. 

Wali Kota berharap bantuan ini dapat bermanfaat dan digunakan sebaik-baiknya. Di mana beras yang diberikan termasuk kualitas bagus atau premium yakni beras medium impor dari Thailand. 

BACA JUGA:

“Beras ini kualitas sangat bagus. Mudah-mudahan ini membawa berkah,” ungkapnya yang juga dihadiri Asisten II Bidang Pembangunan Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat, Andi Muhammad Yusri Ramli S.T., M.T, Kepala Dinas Sosial Edi Gunawan, Kepala Dinas Pangan Pertanian dan Perikanan Sri Wahyuningsih, serta Camat, Kabag Perekonomian. 

Pelepasan pendistribusian Bantuan Pangan di Kota Balikpapan pada Senin 29 Januari 2024

Di kesempatan yang sama Pimpinan Perum Bulog Wilayah Kaltimra Amrullah menyebutkan masing-masing kepala keluarga (KK) mendapat 10 kg perbukan dari Januari hingga Juni 2024. 

“Mekanisme nanti kantor pos mengirim ke kantor kelurahan. Mereka ambil di kantor kelurahan. Kita kerja sama dengan Kantor Pos Indonesia,” katanya. 

Ia menambahkan bantuan pangan ini bagian upaya pemerintah meringankan beban masayarakat yang sempat mengalami kesulitan akibat naiknya harga beras. 

”Sehingga mendorong angka inflasi dari beras pada 2023 cukup tinggi. Harapannya melalui program ini mampu menahan kenaikan harga beras dan laju inflasi pada komoditas pangan,” tutupnya. (*)