37 Proyek Kelistrikan Diresmikan, Mana Saja Yang Dikelola PLN
- Enam proyek yang diresmikan merupakan hasil kerja PLN Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT).
Kabar Ibu Kota
IBUKOTAKINI.COM – Dalam langkah strategis untuk memperkuat infrastruktur ketenagalistrikan nasional, Presiden Prabowo Subianto meresmikan 37 proyek kelistrikan di seluruh Indonesia pada Senin (20/1). Peresmian yang digelar secara hybrid di 18 provinsi ini mencakup 26 proyek pembangkit listrik dan 11 proyek transmisi yang dikelola oleh PT PLN (Persero).
Salah satu lokasi utama acara adalah Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Jatigede, Jawa Barat, dengan kapasitas 2 x 55 MW. Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menegaskan pentingnya proyek ini sebagai wujud transformasi energi nasional.
“Ini adalah hasil karya seluruh bangsa Indonesia, hasil kerja keras putra-putri bangsa dari berbagai instansi dan lembaga. Energi merupakan salah satu kebutuhan vital. Saya yakin Indonesia mampu melaksanakan transformasi energi,” kata Prabowo.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasojo, mengungkapkan bahwa dari total 3,2 gigawatt kapasitas pembangkit listrik yang diresmikan, 89% berbasis energi bersih seperti gas dan energi baru terbarukan.
“Ini adalah langkah besar dalam transisi energi. Di saat yang bersamaan, kami juga menyelesaikan 11 proyek gardu induk dan transmisi yang berhasil dirampungkan dalam waktu singkat,” ujar Darmawan.
Enam proyek yang diresmikan merupakan hasil kerja PLN Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT). Proyek ini siap mendukung keandalan sistem kelistrikan di Kalimantan dengan kapasitas dan teknologi terbaru.
- GIS 150 kV 4 IKN – Substation ini dirancang untuk mendukung distribusi listrik yang efisien di kawasan Ibu Kota Negara (IKN) dengan desain compact, ramah lingkungan, dan tingkat keamanan tinggi.
- GI 150 kV EXT Kariangau – Proyek ini memperkuat sistem kelistrikan di Kalimantan Timur, mendukung pertumbuhan industri dan permukiman.
- SUTT 150 kV Kariangau - Landing Point – Menghubungkan sumber energi dengan konsumen secara efisien.
- SKTT 150 kV Landing Point - GIS 4 IKN – Meningkatkan stabilitas pasokan listrik di kawasan IKN.
- PLTU Kalselteng 2 (2 x 100 MW) – Pembangkit berbasis uap ini menjadi andalan untuk memenuhi kebutuhan listrik di Kalimantan Selatan dan Timur.
- PLTS IKN 50 MW – Sesuai dengan konsep smart, green, and beautiful, pembangkit tenaga surya ini menjadi tulang punggung kelistrikan IKN yang ramah lingkungan.
General Manager PLN UIP KLT, Raja Muda Siregar, menyampaikan rasa bangganya atas penyelesaian proyek-proyek strategis ini.
“Kami berkomitmen untuk melaksanakan pembangunan infrastruktur kelistrikan berkelanjutan, mendukung pertumbuhan ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Raja Muda. ***