Akmal Malik Janji Percepat Izin RS Mayapada Hospital Nusantara
- PENAJAM – Rumah sakit Mayapada Hospital Nusantara dibangun di atas lahan satu hektare dengan kapasitas 200 kamar
Kabar Ibu Kota
PENAJAM, IBUKOTAKINI.COM – Penjabat Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik akan mempercepat proses perizinan pembangunan rumah sakit Mayapada Hospital Nusantara.
Rumah sakit milik konglomerat Dato Sri Tahir berdiri di kawasan Ibu Kota Nusantara, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara.
Rumah sakit yang berdiri di atas lahan seluas satu hectare lebih diresmikan pembangunannya oleh Presiden Joko Widodo, Rabu, 1 November 2023.
Kembali ke Akmal Malik, ia menegaskan Pemprov Kaltim memberikan dukungan penuh atas pembangunan rumah sakit berkapasitas 200 tempat tidur itu.
“Kita pasti akan menyiapkan hal-hal yang terkait regulasi, perizinannya ya. Kalau memang ada perlu perizinan provinsi kita percepat, karena perintah Pak Presiden kan jelas ya, satu hari selesai. Pemprov Kaltim jelas memberikan dukungan penuh pembangunan IKN di Kaltim,” kata Akmal Malik dalam pernyataan resmi.
BACA JUGA:
Mayapada Hospital Nusantara bekerja sama dengan Apollo Hospital India dan National University Hospital Singapura.
Presiden Joko Widodo dalam acara ground breaking mengingatkan Mayapada Hospital Nusantara agar melayani pasien peserta BPJS.
Presiden Jokowi mengapresiasi pembangunan rumah sakit bertaraf internasional dan mengusung konsep green hospital oleh Mayapada Group di kawasan IKN.
Presiden meyakini dengan pengalaman yang dimiliki oleh Mayapada Hospital dengan mitra-mitra internasionalnya akan mampu memberikan pelayanan profesional, menangani kasus-kasus kesehatan yang kompleks bagi masyarakat, pemerintah, asuransi, perusahaan dalam maupun luar negeri.
BACA JUGA:
“Kita harapkan nanti semester kedua tahun 2024 siap beroperasi dan memberikan pelayanan kepada ibu dan anak, penanganan kegawatdaruratan jantung, stroke, emergency dan orthopedic. Dan kita harapkan juga masyarakat di Kaltim dan sekitarnya bisa berobat di rumah sakit ini tanpa harus pergi keluar negeri,” pungkasnya.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, MHN akan melengkapi empat unit rumah sakit bertaraf internasional, terdiri dari tiga unit milik swasta dan satu unit milik pemerintah di kawasan IKN, yang akan beroperasi sebelum Agustus 2024.
“Harus rumah sakit internasional agar bisa menarik orang-orang kaya di Kaltim dan daerah-daerah sekitarnya untuk berobat di rumah sakit ini, bahkan jika perlu juga menarik orang-orang Malaysia bisa agar bisa berobat kesini,” ujar Budi Gunadi Sadikin. ***