Antrian Panjang Pertamax di SPBU MT Haryono Mengular Hingga Sore Hari
- Antrean panjang di SPBU MT Haryono tampaknya belum berkurang hingga Senin sore. Pantauan di lokasi menunjukkan antrean kendaraan roda empat mengular hampir satu kilometer.
Balikpapan
IBUKOTAKINI.COM - Warga Balikpapan masih harus bersabar mendapatkan BBM jenis Pertamax yang mulai langka sejak dua hari terakhir. Di SPBU MT Haryono, antrean kini makin padat dan diisi juga oleh kendaraan roda dua.
Antrean panjang di SPBU MT Haryono tampaknya belum berkurang hingga Senin sore. Pantauan di lokasi menunjukkan antrean kendaraan roda empat mengular hampir satu kilometer.
Kini, kendaraan roda dua pun mulai ikut mengisi antrean demi mendapatkan BBM jenis Pertamax yang sedang langka di kota ini.
Antrian bahkan disusun melawan arah, tepatnya dari depan Gang Mufakat hingga ke pintu masuk SPBU. Kondisi ini menyebabkan arus lalu lintas terganggu, dan polisi terpaksa turun tangan untuk mengatur kendaraan agar tidak terjadi kemacetan total.
Di depan SPBU, terpasang papan informasi dan kertas bertuliskan bahwa stok Pertamax dan Pertamax Turbo sedang menunggu pengiriman. Beberapa pengendara terlihat membuka jendela untuk memastikan isi informasi tersebut.
BACA JUGA:
Miswanto, seorang sopir angkot yang ditemui di tengah antrean, mengaku sudah menunggu hampir setengah jam. Ia biasa menggunakan Pertalite, namun karena situasi langka, Pertamax menjadi satu-satunya pilihan.
“Ya kalau antre gini kami rugi waktu,” ujarnya sambil menyeka keringat, Senin 19 Mei 2025.
Miswanto menambahkan, antrean seperti ini sudah berlangsung sejak hari Minggu. Ia mengaku terpaksa ikut antre karena khawatir kehabisan BBM saat menarik penumpang di dalam kota.
“Kalau enggak antre sekarang, bisa-bisa nanti malah mogok di jalan,” singkatnya.
Kondisi serupa juga dirasakan para pengendara motor yang untuk mendapat giliran lebih cepat. Beberapa pengendara bahkan datang dengan mendorong motornya akibat kehabisan BBM.
BACA JUGA:
Warga Keluhkan Pertamax Langka, Pemkot Telusuri Penyebabnya - ibukotakini.com
Sementara itu, dari pihak Pertamina, upaya untuk memulihkan pasokan sedang dilakukan dengan serius. Salah satu langkah yang diambil adalah mendatangkan suplai tambahan dari Fuel Terminal Samarinda.
“Pertamina terus berupaya maksimal untuk memastikan distribusi Pertamax berjalan lancar, termasuk dengan melakukan penyesuaian dan penguatan suplai dari terminal BBM terdekat,” kata Edi Mangun, Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan.
Ia menjelaskan bahwa lonjakan permintaan dalam beberapa waktu terakhir cukup signifikan dan menjadi tantangan tersendiri dalam rantai distribusi. Namun pihaknya terus memantau situasi dan memastikan tidak terjadi kekosongan yang berkepanjangan.
“Kami sangat mengapresiasi loyalitas dan kepercayaan para konsumen setia Pertamax. Kami juga mohon maaf atas ketidaknyamanannya dan kami terus berupaya meningkatkan pelayanan,” lanjut Edi. ***