Antrian Tak Berkurang, Rencana Pembangunan SPBU Pertamina Disambut Pemkot Balikpapan
- PT Pertamina mengusulkan percepatan pembangunan SPBU modular dan reguler di beberapa wilayah kota.
Ekbis
BALIKPAPAN – Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan melalui Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah (Setda) Kota Balikpapan menerima audiensi PT Pertamina Patra Niaga dan PT Pertamina Retail di Ruang Rapat I Balai Kota Balikpapan pada Rabu 2 Oktober 2024.
Pertemuan yang dipimpin oleh Pejabat Sementara (Pjs) Wali Kota Balikpapan, Ahmad Muzakkir, membahas rencana pembangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Balikpapan.
Dalam pertemuan tersebut, PT Pertamina mengusulkan percepatan pembangunan SPBU modular dan reguler di beberapa wilayah kota. Rencana ini dinilai sebagai langkah strategis untuk menunjang keberadaan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang berdekatan dengan Balikpapan.
"Pemerintah Kota Balikpapan sangat mengapresiasi rencana ini dan siap mendukung, namun tentu saja dukungan ini harus tetap sejalan dengan regulasi yang berlaku," ujar Ahmad Muzakkir dalam pertemuan tersebut.
Kepala Bagian Perekonomian Setda Kota Balikpapan, Sri Hartini Anugraha, menjelaskan, bahwa percepatan pembangunan SPBU sangat diperlukan mengingat keterbatasan jumlah SPBU yang ada saat ini di Balikpapan.
BACA JUGA:
- Ketua RT Ujung Tombak Menyebarluaskan Informasi Penyelanggaraan Pilkada - ibukotakini.com
- Pemkot Balikpapan Apresiasi Balai Bahasa Kaltim atas Pembinaan Pengutamaan Bahasa Negara - ibukotakini.com
- Inflasi September 2024 Terkendali, Daya Beli Masyrakat Naik Tipis - ibukotakini.com
Menurutnya, PT Pertamina telah mengajukan pembangunan lima SPBU modular, lima Pertashop, dan empat SPBU reguler, dengan sembilan di antaranya telah memasuki proses perizinan.
"Kami akan memaksimalkan percepatan ini tanpa melanggar aturan yang ada. Tahun ini, diharapkan semua SPBU yang sudah dalam proses perizinan bisa selesai," ujar Sri Hartini Anugraha, yang akrab disapa Titin.
Ia juga menambahkan bahwa SPBU modular menjadi solusi yang lebih cepat karena membutuhkan area yang lebih kecil dan investasi yang lebih terjangkau dibandingkan SPBU reguler.
Dani Hutama Aji, SBM Pertamina Rayon 1, menyampaikan apresiasinya atas dukungan yang diberikan Pemkot Balikpapan dalam proses ini.
"Kami berterima kasih atas masukan dan dukungan yang telah diberikan. Ini akan menjadi langkah positif dalam menyediakan fasilitas SPBU yang lebih memadai bagi warga Balikpapan," tutupnya. ***