AREBI Hadir di Kaltim, Musda Pertama Digelar
Ekonomi

AREBI Hadir di Kaltim, Musda Pertama Digelar

  • BALIKPAPAN - Musyawarah Daerah (Musda) DPD Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (AREBI) menjadi awal terbentuk AREBI di wilayah Provinsi Kalim
Ekonomi
Niken Sulastri

Niken Sulastri

Author

BALIKPAPAN, IBUKOTAKINI.COM - Musyawarah Daerah (Musda) DPD Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (AREBI) menjadi awal terbentuk AREBI di wilayah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

Hal itulah yang disampaikan Ketua DPP AREBI, Lucas Bong pada pembukaan Musda, di Ballroom Hotel Grand Senyiur Balikpapan, pada harus Jumat, 8 Maret 2024.

DPD AREBI Provinsi Kaltim merupakan DPD ke 15  di Indonesia, yang mempunyai potensi yang sangat besar. Tujuan AREBI didirikan untuk mengangkat citra broker dari yang dianggap tidak berpendidikan.

"Siapapun bisa menjadi lebih profesional dan diperhitungkan keberadaanya di Indonesia. Diharapkan para broker di Indonesia memiliki kompetensi standar nasional melalui uji kompetensi LSP," jelasnya.

BACA JUGA:

Saat ini, AREBI mempunyai 1.400 lebih anggota perusahaan yang tersebar di 15 DPD. Berharap setiap provinsi mempunyai DPD. "Ini kami rasakan masih kurang ada. Di wilayah Aceh, Papua, Ambon belum ada. Masih kekurangan DPD," ucapnya.

Musda yang diikuti perwakilan developer, perbankan sekaligus menyusun kepengurusan untuk periode 2024-2027.

AREBI merupakan salah satu pintu masuknya investasi asing di sektor property yang tengah bertumbuh pesat di Indonesia. "Kami banyak mendapatkan penawaran kerja sama dari agent property di negara tetangga Asean," ungkapnya.

AREBI merancang dan memperjuangkan melalui  kerja sama dengan pemerintah, melalui Kementerian Perdagangan, BNSP sehingga bisa mengantarkan terbentuknya lembaga sertifikasi profesi broker property Indonesia.

"Untuk itu, mari jadikan AREBI sebagai rumah besar yang nyaman bagi broker property di Indonesia," ucapnya.

AREBI berfungsi sebagai wadah, perhimpunan, pembinaan, pengembangan profesionalisme usaha broker property serta sebagai wahana perjuangan penyaluran aspirasi dan komunikasi sosial antar sesama anggota dengan instasi lainnya.

"AREBI mempunyai kode etik profesi untuk menjamin tugas yang mulia ini dapat dijalankan sebaik-baiknya serta memberikan pelayanan yang luas kepada masyarakat yang membutuhkan," terangnya.

Eksistensi AREBI didukung sepenuhnya oleh pemerintah selaku regulator sehingga menjadikan AREBI sebagai wadah bagi pelaku jasa perantara property profesional dan terpercaya.

Sementara itu, Staf Ahli Bidang Sosial, Kesejahteraan dan Pengembangan SDM Setda Kota Balikpapan, Ir Heria Prisni berharap AREBI dapat terus bersinergi dengan pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan lainnya, untuk mewujudkan Balikpapan sebagai kota yang maju, sejahtera dan berkelanjutan.

"Saya yakin dan percaya dengan kepengurusan yang baru, AREBI Kalimantan Timur akan semakin maju dan berkontribusi dalam pembangunan daerah, khususnya di bidang property," jelasnya.