Astra Motor Kaltim 1 Fasilitasi Workshop Editing Video untuk Jurnalis Balikpapan
Kabar Ibu Kota

Astra Motor Kaltim 1 Fasilitasi Workshop Editing Video untuk Jurnalis Balikpapan

  • Workshop ini tidak hanya memberikan ilmu teknis, tetapi juga membuka sesi tanya jawab pribadi dengan pembicara untuk mendalami teknik editing video secara lebih mendetail.
Kabar Ibu Kota
Ferry Cahyanti

Ferry Cahyanti

Author

BALIKPAPAN – Astra Motor Kaltim 1, main dealer untuk wilayah Balikpapan, Penajam Paser Utara (PPU), Paser, Berau, dan Kalimantan Utara, kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung dunia jurnalistik. Kali ini, Astra Motor Kaltim 1 mengadakan workshop editing video yang diikuti oleh puluhan jurnalis Balikpapan, baik dari media online maupun cetak. 

Workshop ini juga menghadirkan selebgram Balikpapan sebagai pembicara, guna mengasah keterampilan dan kreativitas para jurnalis dalam mengelola berita di era digital.

Manager Marketing Astra Motor Kaltim 1, Matthew Poetera Sah, mengungkapkan bahwa melalui empat pilar kontribusi sosialnya, Astra Motor konsisten memberikan dampak positif, salah satunya di bidang pendidikan. 

"Media saat ini terus bertransformasi ke ranah digital. Melalui kontribusi sosial di pilar pendidikan (AM Smart), Astra Motor Kaltim 1 berupaya mewadahi kreativitas dan keterampilan jurnalis, salah satunya dengan mengadakan workshop editing video ini," ungkap Matthew pada Selasa 8 Oktober 2024.

BACA JUGA:

Lebih lanjut, Matthew menjelaskan bahwa kemampuan editing video menjadi penting bagi jurnalis dalam mengembangkan akun media sosial mereka untuk menyajikan berita faktual dan terkini. 

Workshop ini tidak hanya memberikan ilmu teknis, tetapi juga membuka sesi tanya jawab pribadi dengan pembicara untuk mendalami teknik editing video secara lebih mendetail.

Sebagai bentuk apresiasi, para jurnalis yang berpartisipasi diberikan kaos HRC dari Honda. 

"Terima kasih kepada Astra Motor Kaltim 1 yang telah mendukung kami dalam meningkatkan keterampilan dan kreativitas di bidang digital. Ini sangat berguna karena sebagai jurnalis, kami harus peka terhadap perkembangan media sosial sebagai alat penyebaran berita," ungkap Delita, jurnalis Balikpapan TV. ***