Awasi Anjal, Satpol PP Balikpapan Gunakan Fasilitas CCTV
- Seluruh simpang lalu lintas yang terkoneksi dengan Dinas Perhubungan terdapat CCTV yang terhubung langsung dengan Satpol PP Kota Balikpapan, seperti disimpang lalu lintas rapak, kebun sayur, telindung dan tugu KB.
Balikpapan
IBUKOTAKINI.COM - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Balikpapan gencar menertibkan Anak Jalanan (Anjal) yang marak melakukan aktivitasnya di persimpangan lampu lalu lintas di seluruh wilayah Kota Balikpapan.
Kepala Satpol PP Balikpapan, Boedi Liliono mengatakan pihaknya terus memantau keberadaan anjal dengan memanfaatkan Televisi Sirkuit Tertutup (CCTV) yang terkoneksi dengan lampu lalu lintas yang terpantau oleh Dinas Perhubungan Kota Balikpapan. Meskipun, pihaknya juga melakukan pengawasan di semua lampu lalu lintas di Kota Balikpapan.
"Kita kan melihat dari CCTV. Kalau ada terlihat di CCTV kita langsung ke datangin. Ada personel yang jaga juga," jelasnya kepada awak media.
Boedi mengatakan seluruh simpang lalu lintas yang terkoneksi dengan Dinas Perhubungan terdapat CCTV yang terhubung langsung dengan Satpol PP Kota Balikpapan, seperti disimpang lalu lintas rapak, kebun sayur, telindung dan tugu KB.
"Kira-kira ada 10 lebih CCTV yang terkoneksi. Kan satu simpang lalu lintas ada dua dan tiga CCTV," ucap Boedi.
Keberadaan anjal lebih banyak di wilayah simpang lalu lintas Rapak. Walaupun malam, jjka ditemukan ada aktivitas anjal, maka petugas satpol pp menuju ke lokasi tersebut untuk mengamankan. Apabila pihaknya berhasil mengamankan anjal, terlebih dulu didata Satpol PP kemudian diserahkan kepada Dinas Sosial Balikpapan.
BACA JUGA:
- Pemkot Balikpapan Kaji Anggaran untuk Program Makan Bergizi Gratis - ibukotakini.com
- Atasi Kemacetan, Komisi III DPRD Balikpapan Dorong Pembangunan Flyover - ibukotakini.com
- Tanggapi Putusan MK Terkait Judicial Review UU Cipta Kerja, Apindo Soroti Ketidapastian Regulasi - ibukotakini.com
"CCTV itu mata pemerintah untuk mengawasi," katanya.
Lanjut Boedi menuturkan anjal yang berhasil diamankan oleh pihaknya lebih banyak dari warga luar balikpapan yang ingin mencoba-coba. Pihaknya hanya berwenang melakukan penertiban, selanjutnya menjadi kewenangan Dinas Sosial Kota Balikpapan untuk melakukan pembinaan, sehingga tidak mengulang perbuatan tersebut.
"Itu bagian dinas sosial seperti anjal, orang ODGJ dan lainnya. Kita membantu Dinas Sosial, nanti Dinas Sosial yang mengurus itu," terangnya.
Boedi mengatakan bahwa keberadaan anjal ini menjadi perhatian khusus bagi Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan. Satpol PP akan menggecarkan penertiban anjal di Kota Balikpapan. Mengingat, Kota Balikpapan menjadi kota yang paling banyak didatangin warga dari luar daerah dengan adanya proyek strategis di Kota Balikpapan dan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Oleh karena itu, penanggulangan anjal dan penertiban terus dilakukan agar tidak semakin bertambah anjal di Kota Balikpapan. Tentunya, dukungan dari semua elemen dibutuhkan, untuk menjaga Kota Balikpapan agar tetap aman, nyaman dan tertib. ***