
Bali Juara Duta Wisata Indonesia 2025
- Balikpapan Jadi Panggung Inspirasi Pariwisata Berkelanjutan
Balikpapan
IBUKOTAKINI.COM - Pasangan Duta Wisata asal Bali, I Dewa Jeevan Momparler dan Putu Gyaan Vigyan Zarathustra, resmi dinobatkan sebagai juara pertama Duta Wisata Indonesia 2025. Keduanya berhasil mengungguli 12 pasangan finalis dari berbagai provinsi dalam malam puncak yang digelar megah di ajang BPN Fest 2025, salah satu agenda unggulan 101 Kalender Event Nasional (KEN) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Dengan mengusung tema “Era Baru Duta Wisata: Berkontribusi dan Berdampak untuk Masyarakat,” ajang ini menjadi wadah bagi generasi muda untuk menunjukkan wawasan, kepedulian sosial, dan ide-ide konkret dalam membangun sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di daerahnya masing-masing.
Rangkaian Pemilihan Duta Wisata Indonesia 2025 telah berlangsung sejak 4 hingga 9 November di Kota Balikpapan. Para finalis mendapat pembekalan nasional, mulai dari pelatihan public speaking, pengembangan karakter, hingga kunjungan ke destinasi unggulan termasuk kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Pada malam final, para finalis tampil memukau dalam parade busana adat dari 13 provinsi. Setelah melalui tahap tourism project dan penilaian ketat, delapan besar terpilih dari Aceh, Bali, Bengkulu, D.I. Yogyakarta, Jawa Tengah, Lampung, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Timur.
Bali dan Kalimantan Timur akhirnya melangkah ke babak debat, dengan topik keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan pelestarian lingkungan dalam industri pariwisata. Jawaban cerdas dan argumentatif pasangan Bali mengantarkan mereka keluar sebagai juara pertama, disusul pasangan tuan rumah, Muhammad Nizam Ihsan Fadil dan Arum Janitra Larasati, sebagai runner-up.
BACA JUGA:
Balikpapan Pusat Panggung Duta Wisata Indonesia 2025 - ibukotakini.com
Penyerahan trofi dilakukan oleh Senator DPD RI Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna, sedangkan penghargaan untuk runner-up diserahkan langsung oleh Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud.
Rahmad Mas’ud menyampaikan kebanggaannya karena Balikpapan dipercaya menjadi tuan rumah ajang prestisius tingkat nasional tersebut.
“Alhamdulillah, Balikpapan menjadi tuan rumah Pemilihan Duta Wisata Indonesia 2025. Ini momen istimewa karena ajang nasional seperti ini hanya digelar sekali setahun dan berpindah-pindah provinsi,” ucapnya di Novotel Balikpapan pada Minggu (9/11/2025) malam.
Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi sarana edukasi bagi masyarakat untuk menjaga keseimbangan antara pengembangan pariwisata dan kelestarian lingkungan.
“Kegiatan ini sejalan dengan komitmen Pemkot Balikpapan untuk terus menjaga lingkungan hidup. Semoga event ini memberi manfaat bagi Kalimantan Timur,” tambahnya.
Usai dinobatkan, Putu Gyaan Vigyan Zarathustra mengaku bersyukur atas pencapaian yang diraih setelah perjuangan panjang.
“Kami telah mempersiapkan diri selama satu setengah tahun. Semua kerja keras akhirnya terbayar,” katanya.
Rekannya, I Dewa Jeevan Momparler, komitmen untuk terus mendorong pariwisata berkelanjutan.
“Keberlanjutan adalah kunci masa depan. Pariwisata harus memberi manfaat tanpa merusak lingkungan,” ujarnya.
Selain penghargaan utama, panitia juga memberikan gelar atribut, antara lain Duta Wisata Pendidikan (Aceh), Duta Kuliner (Bengkulu), Duta Digital (Lampung), Duta Budaya dan Favorit (Kalimantan Utara), Duta Bahari (Jawa Tengah), dan Duta Agrowisata (D.I. Yogyakarta).
Pada kesempatan yang sama, dilakukan penandatanganan MoU dan penyerahan pataka kepada tuan rumah Pemilihan Duta Wisata Indonesia 2026, yang akan digelar di Provinsi Bali. Panitia juga mengumumkan kepengurusan baru Dewan Duta Wisata Indonesia 2025–2029 dengan Anak Agung Gede A. Fajar Pramesta sebagai Ketua Umum. ***
