Balikpapan Jadi Lokasi Mukernas XV Nahdlatul Wathan

BALIKPAPAN – Ratusan pengurus besar Nahdlatul Wathan berkumpul di Kota Balikpapan, dalam rangka Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) XV. Mukernas XV Nahdlatul Wathan dibuka oleh Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Wathan (PBNW), Dr.TGKH .L. Gede Muhammad Zaenudin Atsani M.Pdi.

Dalam sambutannya, kegiatan mengangkat tema moralitas beragama modalitas membangun nusantara, di laksanakan di Balikpapan, Kalimantan Timur yang sering disebut tidak jauh dari pusat kota Ibu Kota Negara (IKN).

Ia mengatakan Nahdlatul Watan sebagai wadah perjuangan dan kebersamaan untuk umat islam, tidak hanya meneguhkan eksistensinya sebagai garda terdepan, dalam menegakkan nilai-nilai moralitas beragama, tetapi juga sebagai agen perubahan yang memperjuangkan modalitas membangun nusantara yang lebih baik.

"Moralitas beragama adalah pondasi yang kokoh bagi kehidupan umat beragama, di dalamnya terkandung ajaran-ajaran mulia yang mengajarkan kita untuk senantiasa berbuat baik berlaku adil dan mengasihi sesama, tanpa memandang perbedaan moralitas. Beragama yang kokoh, akan melahirkan masyarakat yang berkeadilan berdaya saing serta damai dalam beragama," jelasnya saat pembukaan Mukernas XV Nahdlatul Wathan, di Ballroom Hotel Blue Sky, pada Sabtu, 4 Mei 2024.

BACA JUGA:

• Pemerintah Kaltim akan Bentuk Tim Evaluasi Bidang Pendidikan - ibukotakini.com
• Balikpapan Raih Penghargaan Terbaik Kedua Pembangunan Daerah 2024 - ibukotakini.com
• Wali Kota Balikpapan Ajak Warga Dukung Program Magrib Mengaji - ibukotakini.com

Namun, moralitas beragama tidaklah cukup, jika tidak diimplementasikan melalui modalitas pembangunan yang tepat. Adapun modalitas pembangunan yang dimaksud adalah upaya konkret, untuk mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh pelapisan masyarakat tanpa terkecuali.

Nahdlatul Watan memiliki peran penting dalam menjalankan modalitas ini dengan menjunjung tinggi prinsip-prinsip keadilan sosial, pemberdayaan ekonomi dan pembangunan yang berkelanjutan sebagai bagian integral dari masyarakat nusantara.

Tak hanya itu, Nahdlatul Watan tidak hanya berperan dalam merawat akar budaya dan tradisi yang kaya, tetapi juga turut serta dalam menyongsong masa depan yang cerah bagi bangsa ini, dengan semangat kebersamaan persaudaraan dan gotong royong. 

"Mari kita bersama-sama membangun nusantara yang lebih baik yang sejahtera dan beradab," ucapnya.

Dalam perjalanan panjang Nahdlatul Watan tentu tidak akan luput dari berbagai tantangan. Namun, dengan keyakinan yang kokoh semangat yang membara dan kesatuan yang tak tergoyahkan pasti mampu menghadapinya dengan baik.

"Mari kita jadikan muktamar ini sebagai momentum, untuk merenungkan merencanakan dan bertindak bersama demi masa depan yang gemilang bagi nahdlatul wathan dan nusantara keseluruhan," terangnya.

Ia berharap mutamar nahdlatul ke-15 ini menjadi tonggak kebangkitan yang bersejarah bagi nahdlatul wathan dan menjadi berkah bagi seluruh umat. ***