
Banjir di Samarinda Meluas, 2.980 Jiwa Terdampak
- Curah hujan masih tinggi, warga diminta waspada.
Samarinda
IBUKOTAKINI.COM – Banjir yang melanda Kota Samarinda semakin parah akibat intensitas hujan yang tinggi sejak semalam. Ribuan warga terdampak, sementara sejumlah wilayah terendam air dengan ketinggian yang terus bertambah.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Samarinda, Suwarso, mengungkapkan bahwa area terdampak kini meluas mencakup Kelurahan Sempaja Timur, Perumahan Griya Mukti di Gunung Lingai, Sempaja Selatan, dan Temindung Permai.
"Wilayah yang terdampak semakin meluas. Kami mengimbau semua pihak untuk bersama-sama membantu, baik berupa makanan, logistik, maupun tenaga untuk evakuasi," ujar Suwarso, Rabu (29/1/2025).
BACA JUGA:
Data BPBD menunjukkan bahwa sebanyak 25 RT terdampak banjir, mencakup 952 kepala keluarga (KK) dengan total 2.980 jiwa.
Selain itu, 916 bangunan dilaporkan terendam banjir. Meski demikian, tinggi muka air di Bendungan Benanga dilaporkan sedikit menurun, yakni pada level 790 cm dengan status Siaga.
“Kami terus memantau kondisi bendungan dan sungai untuk mengantisipasi kenaikan debit air, meski potensi hujan lebat masih ada,” tambah Suwarso.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi curah hujan di Samarinda masih berada dalam kategori sedang hingga tinggi.
Masyarakat diminta tetap waspada terhadap potensi banjir susulan dan bersiap melakukan evakuasi mandiri jika diperlukan.
BACA JUGA:
Pemkab PPU Tegaskan Penyaluran Cadangan Pangan 60 Ton Beras Hanya Sesuai Prosedur
“Jika membutuhkan bantuan, segera informasikan ke posko terdekat,” imbau BMKG.
BPBD Samarinda juga mengajak pengusaha dan masyarakat umum untuk bergotong royong membantu korban banjir. Bantuan logistik, makanan, hingga tenaga sukarelawan sangat dibutuhkan di tengah upaya evakuasi yang terus dilakukan. ***