Buka Balikpapan Fun Run 6K, Wali Kota Minta Jaga Persaudaraan dan Silaturahmi

BALIKPAPAN, IBUKOTAKINI.COM – Secara resmi Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud membuka Balikpapan Fun Run 6K yang diikuti ribuan peserta dari Balikpapan dan luar daerah. Kegiatan Fun Run 6K dimulai dari Pantai Balikpapan Superblok pada Minggu pagi, 26 November 2023.

Pembukaan Balikpapan Fun Run 6K berlangsung meriah yang dihadiri Ketua Forum Ekonomi Kreatif, Hj Nurlena Mas’ud, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata, Cokorda Ratih Kusuma, KONI Balikpapan, para atlet dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kota Balikpapan. 

Dalam pembukaan, Wali Kota menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada seluruh panitia dan peserta dalam penyelenggaraan kegiatan ini.

“Acara lari tahunan ini bukan sekedar olahraga tetapi bentuk kebersamaan, semangat kebugaran dan ajang menikmati keindahan Kota Balikpapan,” katanya dengan antusias. 

BACA JUGA:

• Hari Guru Nasional, Peran Guru Jadi Garda Terdepan Ciptakan Anak Berkualitas - ibukotakini.com
• Semangat Kepedulian, Karang Joang Bersholawat dari Indonesia untuk Palestina - ibukotakini.com

Pada kesempatan ini, Rahmad juga menyinggung soal bonus atlet baik bonus Porprov 2023, Sea Games dan Paragames yang sudah disiapkan namun pencairannya terkendala pada administrasi birokrasi.

“Di pemerintahan agak telat karena birokrasi itu suatu kewajiban yamg harus dipenuhi karena kita menghindari suatu benturan hukum. Karena pada tahun lalu ada juga masalah admintrasi,” tandasnya.

Untuk itu Ia meminta pelatih dan atlet bersabar menanti pemberian bonus yang sudah disiapkan pemerintah kota. “Tolong sabar para atlet yang menerima bonus dan tahun ini akan segera direalisasikan,” harapnya.

Selain itu, Wali Kota juga menekankan bahwa tahun ini adalah tahun politik. Maka harus menjaga kokompakan dan silaturahmi meskipun ada perbedaan pilihan politik. 

“Tentunya mari kita wujudkan dan pelihara kebersamaan ini di tengah tahun politik yang kita masuki bersama jangan sampai beda pilihan beda warna talisilaturahmi persaudaraan kita terputus,” ucapnya.

“Karena itu sebagai Kota Modern dan Nyaman Dihuni dalam Bingkai Madinatul Iman, warga kota dapat tetap menjaga persatuan dan kedamaian.” (*)