Bupati Kukar Edi Damansyah Pastikan Balita Punya Masalah Gizi Dapat PMT Lokal
Kutai Kartanegara

Bupati Kukar Edi Damansyah Pastikan Balita Punya Masalah Gizi Dapat PMT Lokal

  • Monitoring ini tidak hanya melibatkan pemeriksaan langsung, tetapi juga mendatangkan Dokter Spesialis Anak untuk memberikan penanganan lebih lanjut.
Kutai Kartanegara
Robi Sugiarto

Robi Sugiarto

Author

KUTAI KARTANEGARA – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, terus menunjukkan komitmennya dalam menangani permasalahan gizi pada balita di wilayahnya. Dalam upaya tersebut, Edi melakukan monitoring pelaksanaan intervensi penanganan gizi spesifik pada balita dengan masalah gizi di Kecamatan Loa Janan.

Monitoring ini tidak hanya melibatkan pemeriksaan langsung, tetapi juga mendatangkan Dokter Spesialis Anak untuk memberikan penanganan lebih lanjut. 

Selain itu, Edi juga memastikan bahwa balita yang teridentifikasi memiliki masalah gizi mendapatkan Pemberian Makan Tambahan (PMT) Lokal, yang diharapkan dapat membantu memperbaiki kondisi kesehatan mereka.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Edi Damansyah juga menandatangani nota kesepahaman dengan sejumlah perusahaan yang beroperasi di wilayah Loa Janan. Kesepakatan ini akan ditindaklanjuti dengan kerja sama antara Puskesmas di Loa Janan, Loa Duri, serta Tim Penggerak PKK Loa Janan, dengan fokus pada Program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat, Kesehatan Ibu dan Anak, serta penurunan angka stunting di wilayah tersebut.

BACA JUGA:

"Saya sangat mengapresiasi langkah cepat dan tepat yang diambil oleh sejumlah perusahaan yang terlibat dalam program ini. Kerja sama ini menunjukkan sinergi yang kuat dalam pencegahan dan penanganan stunting di Kecamatan Loa Janan," ujar Edi Damansyah pada Sabtu 10 Agustus 2024.

Bupati Edi juga menekankan pentingnya penentuan lokasi pusat untuk kegiatan pelayanan PMT, yang akan menjadi titik berkumpul bagi para ibu-ibu. 

"Saya minta penentuan lokasi tempat pusat untuk kegiatan pelayanan PMT, menjadi satu titik berkumpul para ibu-ibu segera dilaksanakan," pintanya.

Ini merupakan salah satu bentuk nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Kukar dalam menjalankan intervensi untuk menurunkan angka stunting, baik di Loa Janan maupun di desa-desa lainnya. Edi juga mengingatkan kepada seluruh orang tua agar rutin memeriksakan kondisi tumbuh kembang anak-anaknya ke Posyandu.

"Dengan kerja sama yang solid ini, kita berharap permasalahan gizi pada balita di wilayah ini bisa segera tertangani dengan baik dan tidak ada lagi penambahan kasus baru," tegasnya. ***