Cegah Penyebaran Covid-19 Pelaku Perjalanan, Satgas Minta Skreening Acak
- IBUKOTAKINI.COM - Perkembangan kasus covid-19 untuk periode Januari 2022 tercatat sangat rendah apabila dibandingkan dengan periode yang sama Januari 2021. Untu
Kabar Ibu Kota
IBUKOTAKINI.COM - Perkembangan kasus covid-19 untuk periode Januari 2022 tercatat sangat rendah apabila dibandingkan dengan periode yang sama Januari 2021. Untuk penyebaran kecamatan sudah masuk zona kuning. Dan peringatan yang terbanyak di kecamatan Balikpapan Utara, Tengah dan Balikpapan Kota.
“Satu bulan ini dilakukan pengamatan minggu ketiga Januari mulai mengalami peningkatan. Kemudian kami melakukan tracking, tracing, dan testing baik untuk kasus, pelaku perjalanan dan pekerja,” jelas Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty saat memaparkan perkembangan kasus covid-19 di Balikpapan, dalam Rakor Forkomimda, Jumat (28/1/2022).
Berdasarkan grafik, Minggu pertama Januari 2022 sebanyak 4 kasus, minggu kedua 7 kasus, minggu ketiga 12 kasus. Dari jumlah itu 46 kasus, ada 29 bergejala yang didominasi perempuan dan rentan usia produktif. Namun usia anak-anak juga bervariasi.
Lokasi isolasi semua pasien Januari 2022 terdiri 21 orang menjalani isolasi mandiri, 10 orang di Hotel Grand Tiga Mustika, 2 di mes perusahaan, dan 13 di rumah sakit. Kemudian 11 orang sudah dinyatakan sembuh. Klaster terbanyak perjalanan luar daerah. Hasil testing di SMA hasil negatif. Pihaknya menyarankan Pelaksanaan Tatap Muka (PTM) dilanjutkan.
- https://ibukotakini.com/read/cegah-laka-lantas-simpang-muara-rapak-diperlebar
- https://ibukotakini.com/read/ekonomi-membaik-awal-tahun-okupansi-hotel-capai-80-persen
- https://ibukotakini.com/read/gandeng-google-play-ultra-voucher-semakin-lengkap
Selanjutnya, DKK juga telah mengirimkan 59 sample namun sampai hari ini belum ada yang dinyatakan Omicron. Sedangkan laporan pelaksanaan vaksinasi booster lansia cukup tinggi.
“Dibutuhkan skrining acak kembali di pelabuhan dan bandara untuk mencegah penyebaran covid-19. Dan kami mohonkan kepada perusahaan untuk diberlakukan WFH bagi pekerja dari luar kota, setelah itu tes antigen. Tes antigen di seluruh Puskesmas masih tersedia,” ucapnya.
Perempuan yang akrab disapa Deo ini mengharapkan masyarakat aktif mengikuti vaksinasi booster. Karena vaksinasi ini tersedia di sejumlah titik sentra dan Puskesmas.