Cegah Stunting, DKP PPU Luncurkan Program Bantuan Pangan

PENAJAM - Dalam upaya menekan angka gizi kurang dan mencegah stunting, Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) meluncurkan program bantuan bahan pangan bagi balita yang mengalami gizi kurang. 

Program ini dirancang untuk meningkatkan status gizi anak-anak agar mereka tumbuh dan berkembang sesuai usia, sekaligus mencegah terjadinya stunting, yang dapat memengaruhi kualitas hidup mereka di masa depan.

Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris DKP PPU, Mustaha, menegaskan bahwa pemberian bantuan ini merupakan langkah strategis untuk memperbaiki kondisi gizi balita di seluruh wilayah PPU. 

“Harapannya, kegiatan ini sebagai langkah untuk memperbaiki dan meningkatkan status gizi anak dengan kategori gizi kurang, serta memastikan tumbuh kembang anak sesuai dengan umurnya dan mencegah stunting,” jelas Mustaha, Jumat 27 September 2024.

Program ini tidak hanya memberikan bantuan jangka pendek, namun juga diharapkan menciptakan dampak jangka panjang bagi kesehatan dan kesejahteraan anak-anak di PPU. 

BACA JUGA:

• https://ibukotakini.com/read/promosikan-produk-lokal-festival-seafood-digelar-ppu
• https://ibukotakini.com/read/sarasehan-ktna-di-ppu-untuk-wujudkan-kemandirian-pangan-ikn

Bantuan pangan yang disalurkan mencakup bahan pokok bergizi seperti beras, telur, tepung terigu, gula merah, gula pasir, kacang hijau, dan minyak goreng. Bahan-bahan ini dipilih karena kandungan nutrisinya yang mendukung pertumbuhan fisik balita, terutama mereka yang tergolong dalam kategori gizi kurang.

“Bantuan tersebut dibagi dalam dua tahap. Ini tahap pertama, kemudian tahap kedua masih menunggu jadwal dari tim pokja,” tambah Mustaha. 

Tahap pertama program sudah terlaksana, sementara tahap kedua akan dilaksanakan setelah DKP menyelesaikan koordinasi dengan tim Kelompok Kerja (Pokja) yang bertanggung jawab atas penjadwalan distribusi. (Adv/Diskominfo PPU)