Webinar Pelayanan Kesehatan Reproduksi bagi Catin yang diselenggarakan Kementerian Kesehatan RI, melalui Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat pada Selasa (4/4/2023).
Kabar Ibu Kota

Ciptakan SDM Unggul, Pemkot Balikpapan Edukasi melalui Inovasi Paket Catin

  • IBUKOTAKINI.COM – Untuk menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul, berdaya saing dan sehat. Pemerintah Kota Balikpapan berinovasi dengan Pa
Kabar Ibu Kota
Ferry Cahyanti

Ferry Cahyanti

Author

BALIKPAPAN, IBUKOTAKINI.COM – Untuk menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul, berdaya saing dan sehat. Pemerintah Kota Balikpapan berinovasi dengan Paket Catin (Calon Pengantin). 

Inovasi paket catin ini dipaparkan Pemerintah Kota Balikpapan dalam Webinar Pelayanan Kesehatan Reproduksi bagi Catin yang diselenggarakan Kementerian Kesehatan RI, melalui Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat pada Selasa (4/4/2023). 

Pertemuan advokasi kepada Pemerintah Daerah dalam mendukung pelaksanaan Pelayanan Kesehatan Reproduksi bagi CATIN yang diikuti Kepala Daerah atau yang mewakili. 

Di Balikpapan, webinar dihadiri Wali Kota Balikpapan H, Rahmad Mas’ud S.E., M.E., Asisten I Bidang Tata Pemerintahan, Drs. Zulkipli, M.Si., dan Kepala Dinas Kesehatan, dr Andi Sri Juliarty, melalui VIP Room Balai Kota Balikpapan. 

Wali Kota Balikpapan dalam kesempatan itu menyampaikan inovasi PAKET CATIN yang tujuannya menghasilkan sumber daya manusia unggul, sehat dan berdaya saing. Sehingga harus dipersiapkan mulai calon pengantin khususnya calon ibu dan ini menjadi prioritas dalam peningkatan kualitas Pelayanan Kesehatan dan Pendidikan. 

BACA JUGA:

“Tujuan dari inovasi PAKET CATIN adalah peningkatan capaian catin yang diperiksa kesehatannya, penatalaksanaan catin yang memiliki masalah kesehatan sesuai program dan pemantauan yang memiliki risiko kesehatan. Ini adalah bagian dari tujuan jangka pendeknya,” ungkap Andi Sri Juliarty mewakili Wali Kota. 

Sedangkan jangka menengah. Tujuan inovasi tersebut yakni tersedianya Peraturan Wali Kota sebagai dasar hukum paket catin dan tersedianya datang yang berkualitas.

“Sementara jangka panjang yaitu tentu saja menurunkan angka kematian ibu dan bayi serta stunting di Balikpapan,” sebutnya. 

Adapun alur pelayanan kesehatan terpadu calon pengantin, Andi Sri Juliarty menyebutkan catin datang ke kelurahan kemudian ke Kantor Disdukcapil dilanjutkan ke KUA. 

“Paketnya berupa kartu ucapan dari Wali Kota dan Ketua TAPI PKK Balikpapan dilengkapi dengan QR Code yang berisi media edukasi, vitamin tablet tambah darah, surat pengantar untuk periksa kesehatan ke Puskesmas dan kartu sehat catin yang berisi media edukasi,” terangnya. 

Sementara itu, Direktur Kesehatan Usia Produktif dan Lanjut Usia Kemenkes, drg. Kartini Rustandi dalam arahannya mengatakan pelayanan kesehatan bertujuan untuk menurunkan risiko masalah kesehatan pada kehamilan utamanya menurunkan AKI, AKB dan stunting.

“Minimal dengan edukasi akan meningkatkan kesadaran catin untuk lebih menjaga kesehatan diri dan pasangan serta calon bayi yang akan dilahirkan,” ujarnya. ###