warga Balikpapan untuk tidak membuka lahan dengan membakar. Karena dengan kondisi cuaca panas ini bisa memicu perluasan kebakaran lahan
Balikpapan

Cuaca Panas, BPBD Balikpapan Minta Warga Waspada Kebakaran Lahan

  • Warga Balikpapan diminta untuk tidak membuka lahan dengan membakar mengingat dengan kondisi cuaca panas ini bisa memicu perluasan kebakaran.
Balikpapan
Ferry Cahyanti

Ferry Cahyanti

Author

BALIKPAPAN – Badan Meteorologi Geofisika dan Klimatologi (BMKG) Provinsi Kalimantan Timur mencatat dalam satu pekan ke depan terdapat titik api atau hotspot sebanyak 383 titik. 

Pantauan titik api itu didominasi di wilayah Kabupaten Kutai Timur sebanyak 201 dan Kutai Kartanegara berjumlah 103 hotspot. Kemudian disusul Berau 42 titik dan Kutai Barat berjumlah 23 hotspot. 

Jumlah hotpsot tersebut terpantau pada Rabu 17 April 2024. Dalam satu pekan terakhir cuaca panas dirasakan Provinsi Kaltim. Bahkan di Balikpapan selama dua hari lalu ditemukan kebakaran lahan atau hutan di dua titik berbeda. 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Balikpapan, Usman Ali mengungkapkan sepanjang cuaca panas yang terjadi di kota ini ada 4 titik terjadi kebakaran lahan. 

“Pemadaman dilakukan secara bersama-sama dengan tim baik dari relawan, satbrimob dan BPBD. Apabila mobil pemadam tidak bisa melewatinya terpaksa dilakukan dengan manual,” jelasnya pada Kamis 18 April 2024. 

BACA JUGA:

Ia pun minta kepada warga Balikpapan untuk tidak membuka lahan dengan membakar. Karena dengan kondisi cuaca panas ini bisa memicu perluasan kebakaran lahan.

“Warga juga diminta tidak membakar sampah atau punting rokok disembarang tempat,” pintanya. 

Sepanjang cuaca panas yang melanda Kota Balikpapan ini, lanjut Usman, warga diminta waspada bahaya kebakaran. Dan memperhatikan kabel Listrik. Apabila meninggalkan rumah tinggalkan dalam kondisi aman. 

“Dari pantauan BMKG untuk Balikpapan belum ditemukan hotspot walaupun cuaca panas melanda kota ini,” tambahnya. 

Sebelumnya, peristiwa kebakaran lahan terjadi di kawasan Sungai Ampal dan Bukit Doa Jalan Syarifuddin Yoes. Kebakaran lahan bisa dipadamkan bersama tim dengan cepat. Dan sejak Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah berlangsung hingga kini Balikpapan belum dituruni hujan. ***