logo
Disdikbud Umumkan Jadwal Pendaftaran SPMB Tahun Ajaran 2025
Balikpapan

Disdikbud Umumkan Jadwal Pendaftaran SPMB Tahun Ajaran 2025

  • Para orang tua dan calon peserta didik agar mencermati jadwal dan jalur yang tersedia.
Balikpapan
Muhammad S.J

Muhammad S.J

Author

IBUKOTAKINI.COM - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan telah mengumumkan jadwal pelaksanaan Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) untuk tahun ajaran 2025. Proses pendaftaran akan dilakukan secara daring dan dimulai dalam waktu dekat. 

Kepala Disdikbud Kota Balikpapan, Irfan Taufik, mengatakan bahwa tahapan awal berupa verifikasi dan validasi data peserta didik akan dimulai pada 24 Juni hingga 3 Juli 2025. Setelah itu, tahapan pendaftaran dibuka secara bertahap sesuai jalur masing-masing. 

“Pendaftaran jalur domisili, afirmasi, prestasi, dan mutasi dijadwalkan pada 1 sampai 4 Juli, sedangkan jalur umum berlangsung pada 8 hingga 9 Juli,” jelas Irfan saat konferensi pers di Balikpapan, Kamis (12/6/2025). 

Selanjutnya, hasil seleksi akan diumumkan dan peserta yang lolos diminta melakukan daftar ulang pada 5 sampai 11 Juli. Sementara, hari pertama masuk sekolah ditetapkan pada 14 Juli 2025. 

Seluruh proses tersebut akan berlangsung secara dalam jaringan (daring). Namun, Disdikbud mengantisipasi kemungkinan kendala teknis seperti gangguan jaringan maupun mati listrik. 

BACA JUGA:

https://ibukotakini.com/read/spmb-2025-siap-jalan-sistem-zonasi-jadi-domisili

“Kami sudah menggandeng tiga penyedia layanan internet dan berkoordinasi dengan PLN agar pasokan listrik selama masa pendaftaran bisa diprioritaskan,” ujar Irfan. 

Disdikbud juga menyiapkan posko bantuan di setiap sekolah dan kantornya. Posko ini bisa dimanfaatkan orang tua atau wali murid yang mengalami kesulitan saat mengakses sistem pendaftaran daring. 

“Silakan datang ke sekolah atau kantor distrik terdekat kalau kesulitan login atau upload dokumen. Kami siap bantu,” tambahnya. 

Selain jadwal, Irfan juga menjelaskan beberapa pembaruan dalam sistem tahun ini. Salah satunya adalah penggantian istilah dari PPDB menjadi SPMB, serta penyebutan jalur “zonasi” yang kini berubah menjadi “domisili” dan “domisili prioritas”. 

BACA JUGA:

https://ibukotakini.com/read/ratusan-siswa-smp-dan-m-ts-ikuti-seleksi-o-2-sn-balikpapan-2025

Perubahan lain yang cukup penting ada pada jalur prestasi. Kini, jalur ini dipisahkan menjadi dua kategori: prestasi akademik dan prestasi non-akademik. 

“Kalau dulu gabung, sekarang dipisah. Ini agar persaingan lebih adil. Siswa berprestasi di bidang akademik tidak bersaing langsung dengan yang unggul di olahraga atau seni,” terangnya. 

Perubahan ini merupakan hasil evaluasi dari pelaksanaan tahun sebelumnya dan juga usulan dari daerah, termasuk Balikpapan. Kebijakan baru ini juga telah dibahas dalam rapat bersama Kementerian Pendidikan. 

Untuk mengantisipasi keterbatasan daya tampung di sekolah negeri, Pemkot Balikpapan juga menggandeng 13 sekolah swasta sebagai mitra. 

“Kerja sama ini penting supaya semua anak tetap bisa sekolah, termasuk yang belum dapat kursi di SMP negeri,” ujar Irfan. 

Ia pun mengingatkan para orang tua dan calon peserta didik agar mencermati jadwal dan jalur yang tersedia. Persiapan dokumen sejak awal akan sangat membantu memperlancar proses pendaftaran. 

“Yang penting tenang, ikuti alurnya, dan jangan daftar di menit-menit terakhir. Kami ingin semua anak punya kesempatan yang sama untuk mengakses pendidikan,” tutup Irfan. (Adv)