Distribusi Air Bersih di Balikpapan: Perumda Tirta Manuntung Tetap Melakukan Penggiliran
- Langkah ini diambil untuk menjaga kondisi jaringan pipa yang sudah tua agar tidak mengalami kerusakan akibat tekanan air yang maksimal.
Balikpapan
BALIKPAPAN – Meskipun ketinggian level air baku di Waduk Manggar dan Bendungan Teritip saat ini sudah berada pada posisi aman, Perumda Tirta Manutung Balikpapan (PTMB) masih melanjutkan penggiliran distribusi air bersih kepada pelanggannya. Langkah ini diambil untuk menjaga kondisi jaringan pipa yang sudah tua agar tidak mengalami kerusakan akibat tekanan air yang maksimal.
Direktur Teknik PTMB, Ali Rachman, menyatakan bahwa kondisi air baku di dua waduk utama tersebut berada jauh di atas ambang batas normal.
“Level air di Waduk Manggar dan Bendungan Teritip saat ini aman dan bahkan meningkat berkat intensitas hujan yang tinggi dalam sepekan terakhir,” ungkap Ali pada Kamis 8 Agustus 2024. Dia menambahkan bahwa ketinggian minimal air di Waduk Manggar saat ini sudah berada di atas 10,30 meter.
Ali juga menjelaskan bahwa Kota Balikpapan akan segera memasuki musim kemarau. Dengan curah hujan yang cukup tinggi dalam beberapa hari terakhir, diharapkan masalah distribusi air dapat teratasi sebelum musim kemarau tiba.
BACA JUGA:
- https://ibukotakini.com/read/tahu-dan-tempe-ternyata-bisa-dibikin-cheese-cake-loh
- https://ibukotakini.com/read/hingga-awal-agustus-2024-sasaran-imunisasi-polio-di-balikpapan-capai-69-ribu
- https://ibukotakini.com/read/akhir-agustus-2024-pemkab-ppu-buka-penerimaan-cpns-2024
“Semoga hujan terus turun seperti beberapa hari terakhir, sehingga musim kemarau tidak berlangsung lama,” ujarnya.
Cuaca di Balikpapan dikenal cukup unik dibandingkan daerah lain, dengan curah hujan yang lebih tinggi meskipun daerah sekitar sering mengalami panas. “Di sini kadang daerah lain panas, tetapi di Balikpapan sering hujan,” tambahnya.
Meski ketersediaan air baku saat ini tidak mengalami kendala, PTMB tetap menerapkan penggiliran distribusi. Ini dilakukan untuk menjaga agar jaringan pipa yang berumur tidak mengalami kebocoran akibat tekanan air yang terlalu tinggi. “Kami tidak bisa meningkatkan kapasitas produksi hingga 100 persen karena jaringan pipa yang ada sudah rentan,” jelas Ali.
Sebagai solusi, PTMB menerapkan sistem penggiliran distribusi setiap tiga hari. “Kami melakukan distribusi sesuai dengan kemampuan agar air tetap dapat mengalir dengan baik tanpa merusak jaringan pipa,” tutupnya. ***