Perusahaan galangan kapal ternama asal Korea Selatan, Dongil Shipyard, menawarkan produk kapal rumah sakit (hospital ship) dan kapal patroli (patrol boat) kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur. (Dongil Shipyard)
Ekbis

Dongil Shipyard Tawarkan Kapal Rumah Sakit untuk Kaltim

  • Bisa Layani 20 Ribu Pasien Per Tahun
Ekbis
Hadi Zairin

Hadi Zairin

Author

IBUKOTAKINI.COM Salah satu perusahaan galangan kapal ternama asal Korea Selatan, Dongil Shipyard, menawarkan produk kapal rumah sakit (hospital ship) dan kapal patroli (patrol boat) kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim). 

Tawaran ini diyakini dapat membantu menjawab tantangan geografis Kaltim yang memiliki wilayah luas, banyak sungai, serta daerah-daerah terpencil yang sulit dijangkau layanan kesehatan konvensional.

Penawaran ini disampaikan langsung oleh perwakilan Dongil Shipyard, Won Yong Jeong, Denis, Sangheon Kim, dan Ujang Kim, dalam pertemuan dengan Pemprov Kaltim. 

Mereka menilai, Kalimantan Timur memiliki karakteristik geografis yang serupa dengan Korea Selatan, yang juga memiliki banyak pulau dan wilayah terpencil.

“Kapal-kapal ini banyak digunakan di Korea, dan kami pikir Kaltim juga sangat membutuhkan hospital ships dan patrol boat,” ujar Won Yong Jeong.

BACA JUGA:

PPU Perkuat Sinergi, Jajaki Kerja Sama dengan Kedutaan Asing - ibukotakini.com

Dongil Shipyard menawarkan kapal rumah sakit sepanjang 50 meter, yang dilengkapi fasilitas medis lengkap seperti ruang bedah, ruang X-ray, serta kapal kecil tambahan untuk mengevakuasi pasien dari lokasi-lokasi ekstrem yang tidak memungkinkan kapal besar bersandar.

Kapal ini juga dirancang untuk mampu memberikan hingga 20.000 layanan kesehatan setiap tahun, menjadikannya sejalan dengan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) nasional dan program Pelayanan Kesehatan Bergerak milik Dinas Kesehatan Kaltim.

Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji memimpin pertemuan dengan perwakilan Dongil Shipyard, Won Yong Jeong, Denis, Sangheon Kim, dan Ujang Kim, di Samarinda, Selasa 29 Juli 2025. (Foto: Adpimprov/Ahmad Riyandi) 

“Perusahaan akan membuat kapal dengan bahan terbaik dan harga terjangkau,” ujar Denis, mewakili Dongil.

Harga kapal rumah sakit ini ditaksir mencapai Rp 200 miliar per unit, termasuk pelatihan bagi tenaga medis lokal yang akan bertugas di atas kapal.

BACA JUGA:

Sarawak Lirik Investasi di IKN, Nusantara Jadi Game Changer Asia Tenggara - ibukotakini.com

Dongil Shipyard Co., Ltd merupakan perusahaan galangan kapal profesional yang berbasis di Saha-gu, Busan, Korea Selatan. 

Berdiri sejak tahun 1970 dengan nama Dongil Marine Engineering, perusahaan ini telah mengembangkan berbagai kapal seperti kapal penumpang, ferry, tugboat, kapal patroli, kapal pembersih laut, dan tanker kecil.

Setelah merger dengan Namsung Shipyard pada tahun 2010, Dongil mampu membangun hingga 5 kapal baru per tahun serta menangani sekitar 200 kapal untuk perbaikan dan konversi. 

Mereka juga bekerja sama dengan DRASS Group Italia dalam pembuatan kapal penyelamat kapal selam (submarine rescue ship).

Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji mengapresiasi tawaran tersebut dan menyambut baik inisiatif kerja sama internasional ini. Namun, ia menegaskan bahwa tindak lanjut proyek ini tetap akan mempertimbangkan kemampuan keuangan daerah dan skala urgensinya.

BACA JUGA:

APINDO: Hilirisasi dan UMKM Kunci Transformasi Ekonomi Kaltim - ibukotakini.com

“Kami akan pelajari lebih dulu. Yang jelas, kami hanya akan membeli produk yang benar-benar bermanfaat dan dibutuhkan oleh masyarakat Kaltim,” ujar Wagub Seno dalam pernyataan resmi dikutip Rabu, 30 Juli 2025.

Dengan spesifikasi canggih dan rekam jejak global, Dongil Shipyard menjadi salah satu kandidat kuat dalam mendukung visi Kalimantan Timur Sehat dan Merata melalui inovasi layanan kesehatan bergerak berbasis maritim. ***