Ekonomi Balikpapan Tumbuh Positif, Ditopang Kinerja Industri Pengolahan dan Pembangunan IKN
Kabar Ibu Kota

Ekonomi Balikpapan Tumbuh Positif, Ditopang Kinerja Industri Pengolahan dan Pembangunan IKN

  • BALIKPAPAN - Bank Indonesia memerkirakan pertumbuhan ekonomi nasional bertumbuh sekitar 4,7-5,5% pada 2024 dan akan meningkat 4,8-5,6% pada 2025. Untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi tersebut, maka diperlukan sinergi dan kolaborasi antara seluruh unsur pemerintahan, sektor dunia usaha, dan masyarakat luas baik di level nasional dan juga regional.
Kabar Ibu Kota
Ferry Cahyanti

Ferry Cahyanti

Author

BALIKPAPAN, IBUKOTAKINI.COM – Bank Indonesia memerkirakan pertumbuhan ekonomi nasional bertumbuh sekitar 4,7-5,5% pada 2024 dan akan meningkat 4,8-5,6% pada 2025. Untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi tersebut, maka diperlukan sinergi dan kolaborasi antara seluruh unsur pemerintahan, sektor dunia usaha, dan masyarakat luas baik di level nasional dan juga regional. 

Untuk itu, Bank Indonesia Balikpapan menyelenggarakan Diseminasi Ekonomi Regional Tahunan (DELTA) 2023 pada 5 Desember 2023 untuk memaparkan kondisi perekonomian terkini, serta outlook perekonomian nasional dan regional ke depan.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan, R. Bambang Setyo Pambudi mengungkapkan perekonomian Balikpapan, Paser dan Penajam Paser Utara (PPU) tahun 2023 masih akan tumbuh positif. 

“Pertumbuhan itu ditopang oleh kinerja industri pengolahan dan industri pertambangan, serta adanya keberlanjutan pembangunan Ibu Kota Nusantara dan Proyek Strategis Nasional lainnya,” katanya dalam DELTA 2023 di Grand Tjokro Balikpapan pada 5 Desember 2023. 

BACA JUGA:

Sedangkan level inflasi di Kota Balikpapan terjaga di rentang angka sasaran 3% ± 1% seiring dengan kolaborasi TPID di ketiga wilayah dalam kerangka Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP). 

Sementara, stabilitas sistem keuangan dan kinerja sektor jasa keuangan di ketiga wilayah terpantau baik dengan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) sebesar 23,11% (yoy) dan pertumbuhan kredit sebesar 11,53% (yoy). 

“Ke depan, pertumbuhan ekonomi daerah di tahun 2024 diperkirakan akan tetap tumbuh didukung oleh kinerja industri yang lebih tinggi dan keberlanjutan pembangunan proyek IKN,” sebutnya di depan Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud yang juga menghadiri DELTA 2023. 

Menurutnya, sinergi yang erat antara seluruh stakeholders menjadi kunci utama untuk menumbuhkan optimisme dalam meningkatkan kinerja perekonomian di wilayah Balikpapan, Paser dan Penajam Paser Utara.  

Pada kesempatan yang sama, Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud turut menyampaikan apresiasi atas kolaborasi dari seluruh pihak, serta kerja sama dengan Kabupaten Paser dan PPU. 

“Langkah-langkah yang dapat dilakukan oleh pemerintah kota dan kabupaten untuk memperkuat ketahanan dan kebangkitan ekonomi antara lain melalui peningkatan produktivitas, peningkatan investasi, peningkatan ekspor, peningkatan konsumsi rumah tangga dan peningkatan sinergi antar pihak,” tambahnya. 

Kegiatan DELTA 2023 ditutup dengan pagelaran fashion show yang merupakan kolaborasi antara Bank Indonesia Balikpapan dengan APPMI Wilayah Kalimantan Timur serta desainer Nanie Rachmat. 

Gelaran ini menampilkan koleksi wastra lokal yang dipadukan dengan kreasi dari 6 perancang mode lokal di Balikpapan, dan kegiatan ini merupakan salah satu upaya kolaborasi nyata dalam mendukung pengembangan budaya dan wastra lokal naik kelas. (***)