
Flyover Simpang Lima Muara Rapak Tunggu Kejelasan Review DED
- Pemkot Balikpapan dan Komisi III DPRD Provinsi Kaltim sepakati flyover.
Balikpapan
IBUKOTAKINI.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan terus mendorong terwujudnya pembangunan flyover di kawasan Simpang Lima Muara Rapak, yang telah lama diusulkan untuk mengatasi kemacetan dan tingginya angka kecelakaan di lokasi tersebut.
Namun, hingga kini, proyek tersebut belum juga dimulai karena masih menunggu hasil review Detail Engineering Design (DED) dari PUPR Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Balikpapan, Muhaimin, menyampaikan bahwa meskipun DED sudah dirancang, evaluasi lebih lanjut masih diperlukan untuk memastikan proyek ini dapat berjalan sesuai rencana.
"Kami menunggu hasil evaluasi ulang dari PUPR Provinsi Kaltim terhadap DED yang telah disusun. Hasil review tersebut akan menjadi dasar kelanjutan pembangunan flyover," ujar Muhaimin, Rabu (29/1/2025).
Salah satu kendala utama proyek ini adalah pembebasan lahan yang terkena dampak pembangunan flyover.
BACA JUGA:
Musrenbang Balikpapan Utara Fokus pada 34 Usulan Super Prioritas
Menurut Muhaimin, Pemkot telah membebaskan sebagian lahan di bawah Hotel Mahakam, namun masih ada lahan di sisi kiri kawasan yang harus diselesaikan.
"Kami juga perlu menghitung ulang terkait pembagian kewenangan antara Pemkot Balikpapan dan Pemprov Kaltim, baik dari segi pembiayaan maupun pengaturan lahan," tambahnya.
Saat ini, kawasan Simpang Lima Muara Rapak masih menjadi kewenangan Pemprov Kaltim. Pemkot Balikpapan belum menerima penyerahan kewenangan atas jalan tersebut, yang menjadi salah satu syarat administratif untuk memulai proyek.
Proyek ini direncanakan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kaltim.
Selain itu, kemungkinan pendanaan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) juga terbuka, jika Pemprov Kaltim mengajukan usulan ke pemerintah pusat.
BACA JUGA:
Polresta Balikpapan Siapkan Rekayasa Lalu Lintas Antisipasi Kepadatan Selama Nataru 2025
Diskusi terkait proyek flyover ini sebelumnya telah dilakukan antara Pemkot Balikpapan dan Komisi III DPRD Provinsi Kaltim.
Dalam pertemuan tersebut, Ketua Komisi III Abdulloh menyatakan dukungannya agar proyek ini segera terealisasi, mengingat urgensinya bagi keselamatan dan kelancaran lalu lintas di kawasan tersebut. ***
