Fokus bangun desa, Kaltim gandeng swasta. Foto: Ilustrasi desa
Kabar Ibu Kota

Fokus Pembangunan Desa, Kaltim Melibatkan Sektor Swasta

  • IBUKOTAKINI.COM - Pemerintah Kalimantan Timur melibatkan sektor privat dalam membangun kawasan perdesaan. Kebijakan itu dilakukan dalam upaya mempercepat dan me
Kabar Ibu Kota
Redaksi

Redaksi

Author

IBUKOTAKINI.COM - Pemerintah Kalimantan Timur melibatkan sektor privat dalam membangun kawasan perdesaan. Kebijakan itu dilakukan dalam upaya mempercepat dan meningkatkan kualitas pelayanan, pembangunan, serta pemberdayaan masyarakat desa melalui pendekatan partisipatif yang ditetapkan oleh bupati/wali kota.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Syirayuddin mengatakan, pemerintah fokus merancang pembangunan kawasan perdesaan. Yakni, pembangunan antardesa dalam satu kabupaten/kota.

"DPMPD Kaltim, akan membantu memfasilitasi pengembangan pemerintahan desa dan kawasan desa di masing-masing kabupaten/kota," kata Syirayuddin dirilis Diskominfo Kaltim.

Terbaru, DPMPD telah membantu memfasilitasi pengembangan kawasan desa melalui kerja sama dengan pihak swasta di dua kabupaten, yakni Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dan Kabupaten Kutai Timur (Kutim).

Syirajudin juga meminta Tim Koordinasi Pembangunan Kawasan Perdesaan (TKPKP) Provinsi Kaltim dan Perangkat Daerah (PD) terkait, untuk dapat membantu dalam tindak lanjut identifikasi pengembangan kawasan perdesaan.

“Perlu identifikasi kawasan desa prioritas di 7 kabupaten. Termasuk solusi dari permasalahan di wilayah perdesaan. Terkait sarana pra sarana dan penataan batas wilayah,” kata Syirajudin dalam pernyataan resmi yang dikutip, Sabtu (30/7/2022).

Ia juga menambahkan, perlu sinkronisasi perangkat daerah terkait masalah lahan dan pemetaan wilayah pedesaan per kawasan. Seperti kawasan pertanian, perkebunan, peternakan, pariwisata dan sektor  lain.

“Jadi nantinya sudah ada pemetaan Geospasial seluruh kawasan desa termasuk dengan produk unggulan masing-masing,” tambahnya.

Direktur Eksekutif  Pusat Kajian Pembanguan Perdesaan (PKPP) Fakultas Pertanian Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta), Mohamad Fadli yang memberikan penjelasan terkait percontohan pengembangan kawasan desa berbasis pariwisata.

PKPP Unikarta membantu pengembangan Kawasan Pedesaan Agrowisata Bahari (KP Awiri) di tiga desa Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kukar. Adapun desa tersebut di antaranya, Desa Sumber Sari, Desa Ponoragan dan Desa Sepakat.  Ketiga desa tersebut, mengembangkan agrowisata dengan mengoptimalkan pemanfaatan sistem irigasi sawah dan kolam ikan.  

“Ini contoh pengembangan kawasan yang terbentuk dari insisasi stakeholder desa setempat atau bottom up. Aspirasi dari bawah ke atas,” jelas Fadli.

Diharapkan seluruh desa di Provinsi Kaltim dapat memetakan pengembangan kawasan desa sesuai dengan karakterisitik dan potensi masing-masing. Tujuan dari pengembangan kawasan desa ini adalah untuk meningkatkan infrastruktur, taraf ekonomi dan pengembangan teknologi tepat guna demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.