
Gebrakan 100 Hari Bupati PPU: Mudyat Noor dan Abdul Waris Muin Fokus Tiga Sektor
- Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), kesejahteraan rakyat, dan keberlanjutan ekonomi daerah sebagai landasan utama pemilihan prioritas tersebut.
Penajam

IBUKOTAKINI.COM – Pemerintahan baru Bupati dan Wakil Bupati Penajam Paser Utara (PPU) periode 2025-2030, Mudyat Noor dan Abdul Waris Muin, langsung tancap gas! Dalam 100 hari pertama, mereka telah menetapkan strategi awal kepemimpinan dengan menargetkan perbaikan di tiga sektor utama: pendidikan, pelayanan kesehatan, dan ketahanan pangan.
Mudyat Noor menegaskan bahwa ketiga sektor ini merupakan fondasi utama dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat PPU. Ia menyebut peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), kesejahteraan rakyat, dan keberlanjutan ekonomi daerah sebagai landasan utama pemilihan prioritas tersebut.
"Fokus utama kami dalam 100 hari kerja adalah meningkatkan layanan kesehatan, memperkuat ketahanan pangan, serta memastikan akses pendidikan, termasuk program beasiswa bagi masyarakat," kata Mudyat Noor, Jumat 7 Maret 2025.
Meski menghadapi tantangan besar akibat rasionalisasi anggaran dari pemerintah pusat, Mudyat menegaskan bahwa efisiensi anggaran bukan alasan untuk menunda program-program pro-rakyat. Menurutnya, langkah strategis tetap harus dilakukan demi kesejahteraan masyarakat.
BACA JUGA:
Bupati PPU Mudyat Noor Tegaskan Dukungan Program Asta Cita Presiden - ibukotakini.com
"Kami memahami kondisi fiskal saat ini, tetapi itu tidak akan menghambat komitmen kami dalam merealisasikan janji-janji yang telah kami sampaikan kepada masyarakat," tegasnya penuh optimisme.
Lebih lanjut, Mudyat Noor menambahkan keberhasilan program-program tersebut sangat bergantung pada sinergi kuat antara pemerintah daerah dan DPRD PPU. Di mana kolaborasi antara eksekutif dan legislatif adalah kunci utama dalam memastikan pembangunan berjalan dengan baik dan berkelanjutan.
"Kami berharap hubungan antara eksekutif dan legislatif semakin erat. Dengan bekerja bersama, kita bisa membawa perubahan nyata bagi PPU," pungkasnya. (Adv)