Gebyar UMKM Balikpapan 2024: Hadirkan Sentra Pelayanan Publik
Ekbis

Gebyar UMKM Balikpapan 2024: Hadirkan Sentra Pelayanan Publik

  • Gebyar UMKM Balikpapan 2024 tidak hanya difokuskan pada pameran produk, tetapi juga menghadirkan rangkaian acara pendukung seperti Talkshow UMKM, Fashion Show Kids, dance competition, band performance, dan awarding untuk UMKM.
Ekbis
Niken Sulastri

Niken Sulastri

Author

BALIKPAPAN – Gebyar UMKM Balikpapan Tahun 2024 resmi dibuka di Main Atrium Pentacity Mall Balikpapan. Acara yang menjadi wadah bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk memamerkan produk unggulan mereka ini, tidak hanya menampilkan produk komoditi olahan pangan dan produk kerajinan, tetapi juga menyediakan sentra pelayanan publik yang inovatif.

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, Menengah, dan Perindustrian (DKUMKMP) Balikpapan, Heruressandy Setia Kesuma, mengungkapkan bahwa Gebyar UMKM kali ini menghadirkan kolaborasi yang menarik dengan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil). 

"Kami menyediakan layanan pendaftaran sertifikat halal self declare, layanan sistem informasi industri nasional dan TKDN, layanan merek dan hak cipta, layanan kurasi UMKM, layanan OSS NIB, serta layanan identitas kependudukan digital," ujarnya saat pembukaan Gebyar UMKM, Kamis 8 Agustus 2024.

Gebyar UMKM Balikpapan 2024 tidak hanya difokuskan pada pameran produk, tetapi juga menghadirkan rangkaian acara pendukung seperti Talkshow UMKM, Fashion Show Kids, dance competition, band performance, dan awarding untuk UMKM. Semua kegiatan ini dirancang untuk memperkaya pengalaman pengunjung dan memberikan nilai tambah bagi para pelaku UMKM.

BACA JUGA:

Heruressandy juga menyoroti sejumlah inisiatif DKUMKMP dalam memfasilitasi para pelaku UMKM. Hingga saat ini, pihaknya telah mengeluarkan 17 sertifikat batik mark, 205 sertifikat halal self declare, 346 sertifikat merek, dan 60 sertifikat perseroan perseorangan. 

Pada pembukaan Gebyar UMKM 2024, secara simbolis diserahkan tiga sertifikat halal, tiga sertifikat perseroan perorangan, tiga sertifikat merek, dan empat sertifikat batik mark kepada para pelaku UMKM Balikpapan.

Tidak hanya itu, DKUMKMP juga menyerahkan kartu pendamping UMKM binaan Pemerintah Kota Balikpapan dan kartu anggota UMKM di enam kecamatan sebagai bagian dari rangkaian pembukaan Gebyar UMKM Balikpapan 2024. 

Gebyar UMKM Balikpapan 2024: Hadirkan Sentra Pelayanan Publik

“Kartu ini diharapkan dapat mempermudah koordinasi dan pengembangan UMKM di Balikpapan,” tambahnya.

Sebelum acara berakhir, akan ada penandatanganan Memorandum of Understanding (MOU) terkait pembinaan, pengembangan, dan pemberdayaan kewirausahaan dan UMKM Balikpapan Tahun 2024. 

Selain itu, logo merek kolektif SIKT (Sistem Informasi Kota Terpadu) dan SIKS (Sistem Informasi Kewirausahaan Sejahtera) akan diluncurkan secara resmi, menandai komitmen pemerintah kota untuk mendukung pengembangan UMKM secara berkelanjutan.

Gebyar UMKM Balikpapan Tahun 2024 ini telah memasuki tahun ketiga pelaksanaannya, dan diharapkan dapat terus menjadi agenda rutin DKUMKMP dalam mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi bagian dari perayaan Hari Ulang Tahun UMKM Nasional yang jatuh pada tanggal 12 Agustus 2024.

"Semoga pelaksanaan kegiatan Gebyar UMKM Balikpapan Tahun 2024 dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi pelaku UMKM Kota Balikpapan, untuk mendukung perekonomian daerah, terutama dalam menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," pungkas Heruressandy. (Adv/DKUMKMP Balikpapan)