Hingga Desember 2021, Satpol PP Siapkan Posko di Pasar Pandansari

IBUKOTAKINI.COM – Satuan Polisi Pamong Praja tetap menurunkan personelnya untuk bersiaga di luar area pasar Pandan Sari. Penjagaan ini dilakukan untuk tertib dalam berjualan sesuai dengan waktu yang diizinkan khususnya pedagang kaki lima (PKL) di kawasan pasar tersebut. 

Kepala Satpol PP Balikpapan, Zulkifli mengatakan bahwa tim gabungan tetap menjaga pos-pos yang berada di luar area pasar untuk mengawasai PKL hingga Desember ke depan. 

"Maunya kita jaga sampai Desember ini, nanti terbentuk kebiasaan mereka para PKL kalau sudah pukul 08.00 wita sudah tidak berjualan lagi dan baru boleh berjualan kembali pukul 17.00 wita," ujar Zulkifli kepada awak media, Rabu (3/11/2021).

Dari laporan yang diterima, Zulkifli menyebutkan masih dapat laporan di lapangan, jika para PKL ini belum bisa menjadi kebiasaan kalau pukul 08.00 wita sudah dibersihkan lapak PKLnya, mereka harus disuruh petugas dulu baru mau membersihkan lapak PKL nya. 

"Kalau tidak dingatkan petugas tidak mau menghentikan aktivitasnya berjualannya, kami juga menyiapkan dua pos penjagaan yang letaknya diluar area pasar," ucap Zulkifli.

Semenjak ditertibkan pada September lalu, Ia mengatakan ada kebijakan PKL boleh berjualan diluar pasar namun dibatasi jamnya, sehingga fungsi jalan yang berada di depan pasar tidak terhambat atau menjadi menyempit.

"Selama inikan PKL berjualan di tepi jalan, sehingga kondisi jalan jadi sempit arus kendaraan juga kerap terhambat dengan banyaknya PKL yang berjualan," tuturnya. 

Terkait persoalan pasar Pandansari memang ada perbedaaan kewenangan penanganan PKL, kalau di dalam area pasar jadi tanggung jawabnya Dinas Perdagangan sementara kalau diluar pasar bukan tanggung jawab mereka. 

"Sekuriti pasar hanya di dalam area pasar, kalau di luar bukan tugas pokok dia, seharusbya itu masih dalam ruang lingkupnya yang tidak bisa dipisahkan," kata Zul. 

Zul juga mengingatkan kepada petugasnya untuk lebih, sopan dan sabar dalam menangaani PKL yang ada di Pasar Pandansari, bagaimana pun mereka sudah berjualan puluhan tahun disana, sehingga butuh waktu untuk melakukan perubahan kebiasaan tidak bisa serta merta dalam satu atau dua bulan langsung terpenuhi. 

"Artinya di Pasar Pandansari masih perlu penjagaan, kami berharap ada atau tidak adanya pejagaan mereka bisa tertib maunya kami seperti itu," akunya. 

Untuk tempat di dalam pasar Pandansari, sebenarnya ada saja hanya para PKL ini yang masih sulit dan enggan untuk masuk ke dalam area pasar," tutupnya.