Ingin Naik Kelas, Pelaku UMKM Disarankan Ikuti Program Digitalisasi
- IBUKOTAKINI.COM – Para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang ingin naik kelas untuk segera mengikuti program digitalisasi. Dengan begitu UMKM dapat
Kabar Ibu Kota
IBUKOTAKINI.COM – Para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang ingin naik kelas untuk segera mengikuti program digitalisasi. Dengan begitu UMKM dapat bersaing dengan pelaku usaha sendiri dan aktif perdagangan digital.
"UMKM di Indonesia melalui Rakornas ini, jumlah UMKM dipastikan onboarding masuk marketplace atau platform digital. Sehingga bisa naik kelas. Bahkan mampu mencapai target 20 juta minimal di tahun ini dan meningkat 24 juta di tahun depan, sampai 30 juta di 2024," tegas Presiden RI Joko Widodo ketika membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Transformasi Digital dan Pendataan Lengkap Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah (KUMKM 2022) di Gedung Convention Hall Smesco Indonesia secara virtual, Jakarta, Senin 28 Maret 2022.
Menurut Jokowi, untuk menyukseskan pelaku UMKM dalam sistem digital, maka perlu kerja keras. Karena itu, banyak yang harus dibenahi dari hulu ke hilirnya.
"Produk UMKM Indonesia harus semakin berkualitas. Harus semakin kompetitif. Harus kita benahi bersama-sama, baik kemasan maupun brandingnya," tegas Jokowi.
- https://ibukotakini.com/read/tunggu-kejelasan-regulasi-dompet-digital-dana-berencana-ekspansi
- https://ibukotakini.com/read/keluhan-jargas-dan-tenaga-kerja-jadi-perhatian-reses-anggota-dprd-balikpapan-ardiansyah
- https://ibukotakini.com/read/permudah-obrolan-tanpa-internet-supertext-luncurkan-perpesanan-hybrid
Untuk itu, Gubernur Kaltim Isran Noor menyambut baik apa yang disampaikan Presiden Jokowi. Karena, bagi Provinsi Kaltim akan terus berupaya bagaimana mengembangkan pelaku UMKM, seiring berkembang pesatnya digitalisasi.
"Pelaku UMKM kita akan dibina dengan baik. Termasuk, perkembangan produk UMKM akan ditingkatkan kualitasnya, mulai dari hulu ke hilirnya," jelas Isran.
Bahkan, Kaltim terkait UMKM telah sukses melakukan ekspor ke luar negeri. Artinya, produk UMKM Kaltim juga tidak kalah dengan produk luar.
Dengan adanya pendataan lengkap, diharapkan semakin mudah pemerintah memetakan pelaku UMKM di Benua Etam.
"Terima kasih selama ini Pemerintah Pusat telah membantu. Semoga bantuannya juga semakin ditingkatkan. Karena itu, Pemprov dan kabupaten/kota dapat mempermudah perizinan dan akses produk UMKM agar semakin kreatif dan menarik," harapnya.