Inilah Struktur Pertumbuhan Ekonomi Kaltim Triwulan III-2022
- IBUKOTAKINI.COM – Meski sejumlah indikator menunjukkan angka kenaikan, namun struktur PDRB menurut pengeluaran, cenderung menurun.
Kabar Ibu Kota
IBUKOTAKINI.COM – Pertumbuhan ekonomi Provinsi Kalimantan Timur pada Triwulan III-2022 mengalami kenaikan sebesar 5,28 persen. Berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku Triwulan III-2022 mencapai Rp251,75 triliun. Sementara berdasarkan besaran atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp128,66 triliun.
Provinsi Kalimantan Timur menyumbang kontribusi tertinggi pada penyusunan nilai tambah regional Kalimantan sebesar 54,76 persen dengan pertumbuhan (y-on-y) sebesar 5,28 persen.
Merujuk data Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim, ada 17 struktur PDRB dan pertumbuhan ekonomi Kaltim menurut Lapangan Usaha pada Triwulan III-2022. Struktur PDRB tersebut adalah; industri pengolahan, pertanian kehutanan dan perikanan, transportasi dan pergudangan, jasa keuangan dan transportasi, informasi dan komunikasi, jasa kesehatan dan kegiatan sosial, pengadaan air dan pengolahan sampah. Dan jasa lainnya.
BACA JUGA:
- Pertumbuhan Ekonomi Kaltim Naik 5,28 Persen, Pengangguran Turun 1,12 Persen - ibukotakini.com
- Menaker Sampaikan Sinyal Kenaikan UMP Tahun 2023 - ibukotakini.com
Meski sejumlah indikator menunjukkan angka kenaikan, namun struktur PDRB menurut pengeluaran, cenderung menurun. Misalnya saja pengeluaran konsumsi rumah tangga terus menurun sejak triwulan pertama tahun lalu. Konsumsi rumah tangga pada Triwulan I-2021 sebesar 17,45 persen, kini tinggal 12,70 persen.
Begitu juga dengan konsumsi LNPRT (Lembaga Non Profit yang Melayani Rumah Tangga) tinggal 0,38 persen dari 0,50 persen pada Triwulan I-2021.
Penurunan juga struktur PDRB menurut pengeluaran sektor ekspor barang dan jasa turun tipis dari triwulan sebelumnya, menjadi 120,28 persen. Namun jika dibandingkan Triwulan I-2021 mengalami kenaikan sangat tinggi, dari 109,06 persen.
Pengeluaran konsumsi pemerintah juga meningkat menjadi 2,95 persen pada triwulan ini, dibandingkan triwulan sebelumnya. ###