Jadi Gerbang Utama IKN, Biaya Pembangunan Balikpapan Membengkak
- Balikpapan berencana bangun convention hall berkapasitas lebih dari 10 ribu orang pada tahun 2026.
Balikpapan
IBUKOTAKINI.COM – Sebagai pintu gerbang menuju Ibu Kota Nusantara (IKN), Kota Balikpapan terus berbenah. Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud, menegaskan perlunya perhatian khusus dari pemerintah pusat dan provinsi.
Keterlibatan pusat dan provinsi penting dalam rangka pembiayaan infrastruktur dan sumber daya manusia (SDM) Balikpapan, mengingat dampak langsung dari pemindahan IKN yang sudah mulai dirasakan masyarakat.
"Kita menjadi pintu gerbang dari IKN, tentunya pembiayaan kita akan lebih besar dibandingkan beberapa kabupaten/kota lain di Kalimantan Timur. Penduduk kita semakin bertambah, dan itu berpengaruh pada berbagai aspek seperti kemacetan, kebutuhan air bersih, dan lainnya," ujar Rahmad Mas'ud, Senin, 20 Januari 2025.
Wali Kota juga menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi antara pemerintah kota, pusat, dan provinsi agar pembangunan di Balikpapan tidak tertinggal.
BACA JUGA:
Pemkot Balikpapan Dukung Pembangunan Jalan Tol Menuju Bandara SAMS Sepinggan - ibukotakini.com
"ASN di Balikpapan harus siap menjalankan diplomasi. Jangan sampai di tengah pemindahan IKN, pembangunan kita justru terlambat. Kita harus bergerak lebih cepat," tambahnya.
Menurut Rahmad, Balikpapan sudah memiliki beberapa fasilitas unggulan seperti Stadion Batakan dan gedung pertemuan representatif. Namun, untuk menunjang peran strategisnya sebagai gerbang utama IKN, kota ini membutuhkan tambahan infrastruktur modern.
Salah satunya adalah pembangunan convention hall berkapasitas lebih dari 10 ribu orang yang diharapkan bisa terealisasi pada tahun 2026.
"Kalau bisa, kita minta bantuan dari pusat dan provinsi, atau kita laksanakan melalui skema multi years. Dengan fasilitas yang lebih lengkap, Balikpapan bisa terus menjadi tuan rumah untuk berbagai kegiatan nasional maupun internasional," ujarnya optimis.
BACA JUGA:
Ribuan Warga Ikuti Haul Enam Tahun KH Achmad Syarwani Zuhri - ibukotakini.com
Rahmad juga menggarisbawahi dampak positif yang bisa dirasakan seluruh elemen masyarakat jika infrastruktur pendukung diperkuat. Menurutnya, pembangunan fasilitas akan memberikan efek berantai pada sektor UMKM, penyewaan transportasi, pariwisata, dan berbagai sektor lainnya.
"Balikpapan punya potensi besar untuk menjadi pusat kegiatan. Semua elemen masyarakat akan merasakan manfaatnya, mulai dari pelaku UMKM hingga sektor pariwisata dan jasa lainnya," imbuh Rahmad. ***