Jangan Sampai Bertengkar Meski Beda Pilihan

IBUKOTAKINI.COM - Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi mengingatkan para politisi dan masyarakat tetap menjaga persaudaraan meski berbeda pilihan. Peringatan itu disampaikan Hadi Mulyadi mengingat Indonesia memasuki tahun politik sebentar lagi. 

Ia meminta para kepala daerah mampu memelihara keamanan, ketertiban dan kedamaian. 

“Bangsa Indonesia sudah memasuki tahun politik, dan pemerintah sudah menetapkan tanggal dan bulan penyelenggaraan di 2024 mendatang. Saya mengingatkan kepada kita semua terutama kepala daerah bersama warganya untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan,” pesan Hadi Mulyadi dalam pernyataan resmi Biro Adpimprov, dikutip Sabtu, 15 Oktober 2022. 

Menyongsong pesta demokrasi lima tahun sekali, lanjut Hadi Mulyadi diharapkan seluruh kepala daerah, bersama TNI/Polri dan seluruh lapisan masyarakat Kaltim menjaga kedamaian daerah dengan tetap memelihara persatuan dan kesatuan.

Menurut mantan legislator Karang Paci dan Senayan perbedaan pilihan dalam pilpres, pilkada maupun pileg tidak masalah. Karena itulah demokrasi.

Namun ujarnya, jangan hanya karena perbedaan masyarakat menjadi terpecah dan bercerai berai.

BACA JUGA:

• Begini Cara Memperoleh Pendampingan Hukum Gratis dari Pemprov Kaltim - ibukotakini.com
• Raperda Reklamasi Tambang Dicabut, Pemprov Apresiasi DPRD Kaltim - ibukotakini.com
• Penuhi Kuota Perempuan, Bawaslu Perpanjangan Masa Pendaftaran Panwascam - ibukotakini.com

“Berbeda pilihan, perbedaan warna (Parpol) itu sah-sah saja, asal jangan membuat kita terpecah. Saya mengajak seluruh komponen masyarakat Kota Bontang untuk tetap menjaga dan memelihara keamanan serta ketertiban Kaltim, sehingga daerah kita tetap kondusif,” pesan Hadi Mulyadi.

Orang nomor dua Benua Etam inj juga meminta masyarakat untuk turut berperan aktif mengamankan daerah masing-masing dari tindakan-tindakan oknum tidak bertangungjawab yang menyebarkan berita bohong (hoaks), sehingga dapat memecah persatuan dan kesatuan.

"Terpeliharanya keamanan daerah merupakan tugas dan tanggung jawab kita semua, pemerintah bersama aparat keamanan Polri maupun TNI. Namun, peran dan keterlibatan seluruh komponen masyarakat tentu sangat diharapkan," ujarnya.

Tambahnya, masyarakat harus ikut menjaga dan memelihara keamanan serta kedamaian daerah. Sebab, memasuki tahun politik, potensial memicu terjadinya gesekan di masyarakat.

"Mari kita songsong Pemilu 2024 dengan tetap menjaga kerukunan, menjaga toleransi antar umat beragama dengan mempererat tali persaudaraan satu sama lainnya, sehingga tetap tercitpa persatuan dan kesatuan," pesan Hadi Mulyadi, dihadapan Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Sekda Kota Bontang beserta jajarannya, Forkopimda Kota Bontang serta undangan lannya, yang menghadiri soft launching MPP Kota Bontang. ###