
Jembatan Mahakam I Dibuka 14 Maret
- Proses investigasi kerusakan jembatan memakan waktu 2 pekan.
Kabar Ibu Kota
IBUKOTAKINI.COM - Jembatan Mahakam I di Kota Samarinda akan dibuka pada Jumat 14 Maret 2025 setelah proses investasi oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) bersama Komisi Keselamatan Jembatan dan Terowongan Jalan (KKJTJ) dari Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum .
Investigasi jembatan dilakukan setelah pemerintah Kota Samarinda menutup sementara akses utama ke berbagai kota di Kaltim, Jumat, 28 Februari 2025, pukul 08.00 WITA.
Penutupan ini dilakukan untuk memungkinkan investigasi menyeluruh terhadap struktur jembatan setelah insiden penabrakan oleh tongkang pengangkut kayu pada 16 Februari 2025 lalu. Selama penutupan, arus lalu lintas dialihkan ke Jembatan Mahakam IV yang kini beroperasi dua arah.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Timur, Irhamsyah, menyatakan bahwa arus kendaraan dari Samarinda Seberang ke Samarinda Kota yang sebelumnya melalui Jembatan Mahakam I kini dialihkan ke Jembatan Mahakam IV.
Pihaknya telah berkoordinasi dengan Satuan Lalu Lintas Polresta Samarinda untuk memasang rambu-rambu petunjuk, barrier, dan traffic cone di Jembatan Mahakam IV guna mengarahkan pengendara.
BACA JUGA:
Penerbangan Langsung Balikpapan - Brunei 2 Kali Seminggu - ibukotakini.com
"Sebagian rambu-rambu sudah terpasang, dan kami pastikan kebutuhan lain seperti barrier pembatas jalan sudah tersedia sesuai titiknya. Masyarakat dari Samarinda Seberang bisa melintas di Jembatan Mahakam IV," ujar Irhamsyah dalam pernyataan resmi.
Selain itu, Dishub Kaltim telah melakukan pelebaran pada u-turn di Jalan Slamet Riyadi sisi Samarinda Kota dan u-turn di sisi Samarinda Seberang dekat Monumen Pesut untuk memudahkan akses keluar-masuk kendaraan. Pengendara diimbau untuk berhati-hati dan mengikuti petunjuk lalu lintas yang ada.
Penutupan Jembatan Mahakam I dijadwalkan berlangsung selama dua pekan terhitung mulai Jumat, 28 Februari 2025. Jika sesuai rencana, maka jembatan ini akan kembali dibuka Jumat, 14 Maret 2025.
Selama periode ini, BBPJN bersama KKJTJ dari Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum akan melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap kondisi jembatan pascainsiden penabrakan.
BACA JUGA:
Investigasi ini bertujuan untuk memastikan keamanan dan kelayakan jembatan sebelum dibuka kembali untuk umum.
Sebelumnya, pada 16 Februari 2025, sebuah tongkang bernama Indosukses 38 yang mengangkut kayu sengon menabrak fender atau pelindung pilar Jembatan Mahakam.
Akibatnya, fender mengalami kerusakan signifikan. Meskipun demikian, BBPJN Kaltim menyatakan bahwa struktur utama jembatan masih aman untuk dilalui.***