Sebuah pesawat mendarat di bandara perintis. Pemprov Kaltim mengusulkan pembangunan bandara baru di Kabupaten Mahakam Ulu. sumber foto: Instagram @thusfly
Kabar Ibu Kota

Kaltim Minta Bandara Baru di Mahakam Ulu

  • IBUKOTAKINI.COM – Bandara Ujoh Bilang di Kabupaten Mahakam Ulu sudah diusulkan cukup lama.
Kabar Ibu Kota
Bambang Susilo

Bambang Susilo

Author

SAMARINDA, IBUKOTAKINI.COM – Pemerintah Kalimantan Timur mengusulkan pembangunan bandara baru di wilayah itu. Bandara baru tersebut diusulkan dibangun di Kabupaten Mahakam Ulu. Daerah otonomi yang baru  dibentuk pada 2013. 

Bandara itu rencananya akan dibangun di Kecamatan Ujoh Bilang, yang selama ini menjadi pusat pemerintahan. Guna memperjuangkan bandar udara Ujoh Bilang, Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor menyatakan segera menemui Presiden Joko Widodo.

"Ini akan saya coba komunikasi dengan Bapak Presiden," kata Isran Noor saat bertemu Bupati Mahulu, Bonifasius Belawan Geh baru-baru ini. 

Menurut Gubernur, keberadaan bandara di jantung Kabupaten Mahakam Ulu sangat penting dan strategis sebagai pembuka akses daerah.

Jalur transportasi bagi orang nomor satu Benua Etam ini sangat menentukan kemajuan dan perkembangan suatu daerah, terlebih daerah pedalaman.

BACA JUGA:

"Kalau dari provinsi kan sudah jelas. Kita sangat mendukung, tapi masalahnya sekarang kan dari Kementerian Perhubungan," ungkap Isran dalam pernyataan yang dirilis Biro Adpimprov Kaltim.

Sesuai aturan dan disepakati ujarnya, untuk sisi udara dilakukan oleh Kementerian Perhubungan dan sisi daratnya barulah daerah. "Sebagai persiapan lahannya kan kabupaten," tegasnya. 

Menurut gubernur, yang paling penting adalan kebijakan pusat melalui Kementerian Perhubungan, serta Pemerintah Provinsi menyiapkan alokasi anggaran. Sementara lahan untuk bandara disiapkan oleh Kabupaten Mahulu.

"Nah kalau diantara tiga ini tidak terpenuhi, maka akan terganggulah rencana itu. Tapi mudah-mudahan tidak," ujarnya.

Namun demikian, Ketua Umum APPSI ini menjelaskan sesuai rencana kerja Presiden Jokowi sampai 2024 hanya membatasi 21 bandara perintis di seluruh Indonesia.

BACA JUGA:

"Tidak termasuk di Ujoh Bilang, tapi mudah-mudahan bisa, nanti saya bicarakan dengan Presiden," tegasnya lagi.

Audiensi membahas kelanjutan pembangunan sisi darat Bandara Ujoh Bilang yang sudah dianggarkan Pemprov Kaltim melalui Dinas PUPR Kaltim dihadiri Kepala Dinas Perhubungan Kaltim Yudha Pranoto.

Juga hadir Sekda Mahulu Dr Stephanus Madang, Kepala Dishub Mahulu Fransiskus Xaverius Lawing, Kepala Bappelitbangda Gerry Gregorius, Kepala Bagian Pemerintahan Yopianus Anyang, Kabid Perhubungan Udara Dishub Mahulu Ferry A Marpaung dan Kasubbag Perundang-Undangan Bagian Hukum Setkab Mahulu Fransiska. ###