Kawasan Stadion Batakan Bakal Ada Joging Track

IBUKOTAKINI.COM - Dinas Pertanahan dan Penataan Ruang (DPPR) akan membuat joging track di jalan masuk menuju Stadion Batakan, yang berlokasi di Jalan Mulawarman, Kelurahan Manggar, Kecamatan Balikpapan Timur.

"Jadi nanti masyarakat balikpapan ingin berolahraga tidak hanya terfokus di lapangan merdeka saja atau mungkin di grand city saja. Saudara-saudara kita yang dibagian timur kan juga ingin berolahraga juga," jelas Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pertanahan dan Penataan Ruang (DPPR) Kota Balikpapan Muhammad Farid Rizal kepada awak media, pada Kamis, 16 Januari 2025.

Dengan adanya joging track ini, mempercantik kawasan stadion batakan. Hal ini sebagai salah satu upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan memberikan fasilitas umum kepada masyarakat secara merata di wilayah Kota Balikpapan. 

"Jadi nanti area joging track mulai masuk stadion yang ada landmark perahu sampai ke dalam menuju stadion," terangnya.

Kata Farid, area joging track di stadion batakan berbeda sama dengan area joging di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, dimana area joging itu berada di kawasan stadion sedangkan di stadion batakan area joging dibuat di jalan masuk.

BACA JUGA:

Balikpapan Siap Terlibat dalam Penanaman Jagung Serentak Se-Indonesia - ibukotakini.com

Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan telah mempersiapkan pagu anggaran sebesar Rp 5 miliar. Namun, saat lelang nanti bisa ditawar sehingga bisa jadi harga menurun. 

"Ini sedang persiapan lelang karena DED sudah ada. Kan kita diminta bisa menyelesaikan lebih awal jangan sampai pengerjaan dilaksanakan mepet-mepet, sehingga berbenturan dengan anggaran berikutnya," terangnya.

Tidak hanya itu, kawasan itu juga nantinya akan menjadi kawasan bebas kabel untuk lebih memperindah kawasan stadion batakan. Tentunya, ini sesuai dengan keinginan Pemerintah Kota Balikpapan untuk menuju Balikpapan bebas kabel listrik tahun 2026. 

"Beberapa provider sudah ada yang menurunkan kabel-kabel di kawasan itu. Jadi nanti semua kabel mulai dari yang di tengah, hingga pinggir jalan masuk itu akan kami turunkan," ujarnya.

Apalagi saat ini jalan masuk menuju stadion sudah dibangun landmark berupa kapal layar, dengan layar bermotif batik khas Kalimantan dan di bawahnya bertuliskan stadion batakan.

Landmark berbentuk kapal itu sengaja dipilih, dikarenakan kawasan di Balikpapan Timur merupakan kawasan pesisir yang berkaitan dengan perkampungan nelayan. Terdapat juga Tempat Pelelangan Ikan (TPI). 

"Setiap kecamatan itu nantinya ada ikon masing-masing," pungkasnya. ***