
Kebakaran di Karang Jati Hanguskan Dua Rumah
- Dua rumah yang hangus terbakar adalah rumah bernomor 39 dan 40, sementara rumah nomor 42 hanya mengalami kerusakan sebagian.
Balikpapan
IBUKOTAKINI.COM – Kebakaran hebat melanda kawasan padat penduduk di RT 04 Kelurahan Karang Jati, Balikpapan Tengah, pada Kamis (26/12) sekitar pukul 15.00 Wita. Peristiwa tersebut menghanguskan dua rumah dan merusak satu bangunan lainnya, dengan total kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Ketua RT 04, Kamrani, menjelaskan kebakaran bermula dari rumah bernomor 40, bangunan dua lantai. Api diduga berasal dari korsleting listrik di bagian loteng lantai dua.
“Dugaan sementara apinya berasal dari korsleting. Tapi kami belum tahu pasti karena api langsung membesar. Kalau dari kecil mungkin bisa diantisipasi, tapi ini tiba-tiba membesar,” ungkap Kamrani.
Berkat upaya cepat petugas dan kondisi angin yang tidak kencang, api berhasil dikendalikan sebelum meluas ke lebih banyak bangunan. Dua rumah yang hangus terbakar adalah rumah bernomor 39 dan 40, sementara rumah nomor 42 hanya mengalami kerusakan sebagian.
Kepala tim BPBD Kota Balikpapan, Bambang Subagia, menyampaikan bahwa pihaknya segera menerjunkan unit pemadam kebakaran setelah menerima laporan warga. Petugas fokus pada penyekatan api untuk mencegah kebakaran meluas.
BACA JUGA:
“Kita perkirakan ada 2-3 rumah yang terdampak. Saat ini api sudah berhasil kita padamkan dan masuk ke tahap pendinginan. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu,” ujar Bambang.
Namun, upaya pemadaman tidak berjalan mulus. Petugas menghadapi kendala akses jalan sempit menuju lokasi kebakaran serta kerumunan warga yang menonton.
“Lokasi ini berada di kawasan padat penduduk di daerah perbukitan, jadi aksesnya sempit. Ditambah banyak warga yang menonton, ini cukup menghambat petugas,” tambahnya.
Meski kerugian material mencapai ratusan juta rupiah, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, dua warga mengalami kelelahan akibat asap dan membutuhkan bantuan oksigen sebelum dilarikan ke rumah sakit terdekat.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Kami imbau warga untuk tetap waspada dan memeriksa instalasi listrik agar kejadian seperti ini tidak terulang,” tutup Bambang. ***