Kenaikan Tarif Angkutan Udara Turut Dorong Inflasi Maret 2022
Ekonomi

Kenaikan Tarif Angkutan Udara Turut Dorong Inflasi Maret 2022

  • IBUKOTAKINI.COM – Menjelang bulan suci Ramadan 1443 Hijriah, salah satu kelompok yang juga mendorong inflasi Maret 2022 adalah tarif angkutan udara. Di mana pad
Ekonomi
Redaksi

Redaksi

Author

IBUKOTAKINI.COM – Menjelang bulan suci Ramadan 1443 Hijriah, salah satu kelompok yang juga mendorong inflasi Maret 2022 adalah tarif angkutan udara. Di mana pada Maret 2022, inflasi Kota Balikpapan sebesar 1,09% (mtm). Hal ini menunjukkan mengalami kenaikan dibanding bulan Februari 2022 yang mengalami deflasi 0,51%. 

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan, R. Bambang Setyo Pambudi mengungkapkan bahwa pada bulan Maret 2022 inflasi disebabkan oleh kenaikan harga pada kelompok makanan minuman dan tembakau yang memberikan andil 0,63% (mtm). 

Inflasi pada kelompok ini didorong oleh kenaikan harga minyak goreng seiring dengan adanya kebijakan pencabutan Harga Eceran Tertinggi (HET) di pasaran. 

“Dan inflasi juga didorong oleh naiknya harga ikan layang di tengah jumlah pasokan yang menurun. Kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar rumah tangga juga mengalami inflasi dengan andil 0,21% (mtm) yang didorong oleh kenaikan harga LPG,” terang Bambang Setyo Pambudi dalam keterangan resminya, Sabtu (2/4/2022). 

Begitu pula dengan kenaikan tarif angkutan udara juga memberikan andil inflasi sebesar 0,07% (mtm) di tengah meningkatnya mobilitas masyarakat pasca adanya pelonggaran peraturan bepergian. 

“Inflasi juga disumbangkan oleh naiknya harga emas dipengaruhi kenaikan harga emas dunia sebagai aset safe haven akibat meningkatnya kondisi geopolitik di beberapa negara,” tandasnya.

Di sisi lain, beberapa komoditas makanan mengalami deflasi antara lain daging ayam ras, ketimun, kacang panjang, daun kemangi dan telur ayam ras di tengah pasokan yang masih memadai.

Sementara secara tahunan, inflasi IHK Kota Balikpapan tercatat sebesar 3,24% (yoy), atau lebih tinggi dibandingkan inflasi nasional (2,64%-yoy) dan dibandingkan Kalimantan Timur (2,86%-yoy). Inflasi tahunan Kota Balikpapan tersebut berada pada rentang target inflasi tahun 2022 sebesar 3,0%±1.

Bambang memerkirakan masih ada beberapa faktor yang akan memberikan tekanan inflasi. Di antaranya kenaikan harga komoditas makanan di bulan Ramadan dan Idul Fitri, kenaikan harga BBM non subsidi yang dapat memicu kenaikan harga tarif angkutan dan komoditas lainnya, dan adanya kenaikan PPN menjadi 11% yang berisiko meningkatkan inflasi pada komoditas core dan administered price.

“Kami juga imbau belanja bijak kepada masyarakat senantiasa disampaikan sebagai bagian dari komunikasi yang efektif,” tutup Bambang Pambudi.