Ketua apindo kaltim, slamet brotosiswoyo juara 1 flight – e, the 23th Senior’s Amateur Golf Tournament Competing Sri Sultan Hamengku Buwono X Cup.
Tren

Ketua APINDO Kaltim Slamet Brotosiswoyo Raih Juara 1 Turnamen Golf Sri Sultan Hamengku Buwono X Cup

  • Lebih dari 400 golfer dari dalam dan luar negeri ambil bagian dalam turnamen itu.
Tren
Ferry Cahyanti

Ferry Cahyanti

Author

IBUKOTAKINI.COM - Ketua DPP Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kalimantan Timur, Slamet Brotosiswoyo, berhasil meraih juara 1 dalam kategori Flight E di The 23rd Senior’s Amateur Golf Tournament, yang memperebutkan Piala Sri Sultan Hamengku Buwono X. 

Kejuaraan ini diadakan di dua lapangan golf ternama, yaitu Lapangan Golf Merapi dan Lapangan Golf Borobudur, dan diikuti oleh 453 peserta dari berbagai daerah dan negara.

Peserta turnamen ini datang dari berbagai daerah, termasuk Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, Yogyakarta, Solo, Kediri, dan Bogor, serta negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Brunei. 

Prestasi yang diraih Slamet Brotosiswoyo ini semakin istimewa karena diraih bertepatan dengan ulang tahunnya yang ke-76 pada tanggal 11 Agustus 2024.

BACA JUGA: 

“Ini adalah suatu anugerah bagi saya di usia 76 tahun ini, bisa mendapatkan trofi bestnet satu di kejuaraan ini. Saya satu-satunya peserta dari Kalimantan Timur yang berhasil naik panggung kemarin,” kata pengusaha kelahiran Madiun, 11 Agustus 1948 ini saat menerima penghargaan yang diserahkan di Hotel Royal Ambarukmo, Yogyakarta, Jumat (10/8/2024).

Slamet menegaskan bahwa kemenangan ini menjadi motivasi besar baginya untuk terus menekuni olahraga golf, yang dianggapnya sebagai cara untuk menjaga kesehatan. 

“Saya mengajak teman-teman untuk belajar golf. Ini adalah olahraga yang tidak memandang usia. Buktinya, meskipun saya sudah berusia 76 tahun, masih bisa menjadi juara 1,” tambahnya.

Menurut Slamet, golf bukan hanya olahraga yang menyenangkan, tetapi juga menyehatkan jasmani dan rohani. 

BACA JUGA:

"Olahraga golf ini memerlukan konsentrasi, kejujuran, dan keseriusan. Selain itu, stamina yang stabil juga sangat penting, terutama dalam kejuaraan yang diadakan selama dua hari berturut-turut seperti ini. Jika staminanya tidak stabil, hasilnya tidak akan mencapai yang diharapkan."

Ia berharap pencapaiannya ini bisa menjadi pemicu semangat bagi rekan-rekannya, baik yang muda maupun yang senior, untuk lebih serius menekuni olahraga golf.  ***