
Kubar Tak Usulkan Bansos Sektor Pariwisata
Bantuan parekraf dari APBD Kaltim
Kabar Ibu Kota
IBUKOTAKINI.COM - Kabupaten Kutai Barat menjadi satu dari sepuluh kabupaten dan kota di Kaltim yang belum masuk dalam program bantuan sosial jaring pengaman sosial (Bansos JPS) terdampak Covid-19 untuk sektor pariwisata.
Pemkab Kubar disebut Kepala Dinas Pariwisata Kaltim Sri Wahyuni belum mengusulkan. Pernyataan Sri Wahyuni diungkap usai penyerahan simbolis Bansos Masyarakat Dampak Covid-19 Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) di Halaman Kantor Gubernur Kaltim, Selasa (2/6/2020).
Program Bansos bagi sektor Parekraf meliputi seluruh kabupaten dan kota se Kaltim. Namun, dari awal pengusulan, verifikasi dan validasi data hingga pencairan Bansos melalui BRI dan Bankaltimtara, Pemkab Kubar melalui instansi teknis terkait belum memberikan data ke Dispar Kaltim.
Sedang, sembilan daerah lainnya sudah mengusulkan data para pekerja Parekraf terdampak hingga diverifikasi untuk mendapatkan bantuan Pemprov Kaltim.
Sembilan daerah itu, lanjut Sri terdiri Samarinda 1.951 orang, Balikpapan 936 orang, Kutai Timur 116 orang, Kutai Kartanegara 150 orang, Bontang 198 orang, Berau 86 orang, Penajam Paser Utara 25 orang, Paser 19 orang dan Mahakam Ulu 14 orang.
"Jumlah penerima pada tahap pertama ini sebanyak 3.495 orang dari sembilan kabupaten dan kota," sebut Sri.
Diungkapkan Sri bahwa para penerima Bansos yang bersumber dari APBD provinsi tahun 2020 ini merupakan tenaga kerja sektor Parekraf terdampak Covid-19 yang meliputi usaha jasa akomodasi, perjalanan wisata, jasa makan minum, usaha daya tarik wisata, usaha SPA, serta usaha di bidang ekonomi kreatif.
Sri Wahyuni menambahkan Bansos diberikan sesuai SK Gubernur Kaltim No: 460/K.334/2020 tanggal 15 Mei 2020 tentang Penetapan Penerima dan Besaran Bantuan Sosial Masyarakat bagi tenaga kerja sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif terdampak Covid-19 di Provinsi Kalimantan Timur. Bansos yang diberikan sebesar Rp250 ribu per bulan selama 3 bulan diberikan secara penuh sekaligus Rp750 ribu.