Laga Indonesia Vs Argentina Diperkirakan Mampu Dongkrak Perekonomian Hingga Rp1 Triliun

JAKARTA, IBUKOTAKINI.COM - Kehadiran Timnas Argentina ke Indonesia tak bisa sekadar dimaknai laga uji coba sepak bola. Selain menghadirkan hiburan bagi masyarakat, FIFA Matchday yang berlangsung Senin 19 Senin 2023 mampu mendongkrak perekonomian Nasional.

Perputaran ekonomi dari laga Indonesia Vs Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, bahkan diperkirakan mencapai hampir Rp1 triliun. Hal itu diketahui lewat riset Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi Potensi dan Bisnis Universitas Indonesia (LPEM FEB UI).

Riset yang berjudul “Simulasi Potensi Dampak Ekonomi Penyelenggaraan FIFA Matchday Indonesia vs Argentina” itu memprediksi perputaran uang bisa mencapai Rp965 miliar. Sektor yang paling terdongkrak dengan kehadiran Argentina yakni penyediaan makanan dan minuman sebesar Rp249,70 miliar.

Selanjutnya, jasa kesenian, hiburan dan rekreasi terungkit sebesar Rp236,58 miliar. Sektor lain dengan dampak tertinggi yakni jasa penyiaran dan pemrograman Rp40,56 miliar, perdagangan Rp35,78 miliar dan jasa angkutan darat selain angkutan rel Rp25,30 miliar.

BACA JUGA:

• https://ibukotakini.com/read/ada-sentimen-suku-bunga-acuan-indo-premier-rekomendasikan-19-saham-untuk-trading-minggu-ini
• https://ibukotakini.com/read/posisi-investasi-internasional-indonesia-naik-per-kuartal-i-2023
• https://ibukotakini.com/read/kehadiran-kopi-johny-tambah-fasilitas-wisata-kuliner-ikn  

Selain memiliki dampak terhadap perputaran ekonomi, Indonesia vs Argentina turut mendongkrak nilai tambah ekonomi (PDB) senilai Rp495 miliar, tambahan pendapatan rumah tangga pekerja Rp188 miliar hingga potensi pendapatan pajak tidak langsung Rp28 miliar. 

“Ada pula potensi penciptaan lapangan kerja sekitar 5.719 orang meski sebagian besar bersifat temporer,” tulis peneliti LPEM FEB UI, Yusuf Reza Kurniawan, Mohamad Dian Revindo, dan Calista Endrina Dewi yang dikutip Selasa (20/6/2023).

Bergeliatnya aktivitas ekonomi ini dinilai setimpal dengan pengeluaran yang terjadi dalam laga Indonesia vs Argentina. LPEM mencatat pengeluaran (stimulus) ekonomi untuk FIFA Matchday tersebut mencapai Rp584,04 miliar. Hal itu meliputi dana sponsor PSSI, makanan dan minuman, penjualan tiket, akomodasi, transportasi, iklan televisi, penjualan merchandise hingga sewa venue. 

Berdayakan UMKM

Adapun biaya mengundang Timnas Argentina ditaksir mencapai US$5 juta (Rp75,1 miliar) menurut laporan New York Times. “Dari aspek ekonomi, potensi dampak positifi FIFA Matchday dapat melampaui biaya yang dikeluarkan untuk mendatangkan Timnas Argentina,” imbuh LPEM UI.

Sebelumnya Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) memproyeksi potensi perputaran ekonomi dari Indonesia vs Argentina mencapai Rp500 miliar. Proyeksi tersebut diperoleh dari penjualan tiket hak siar, sponsorship, merchandise, akomodasi hingga sektor UMKM. 

Peneliti INDEF, Ahmad Heri Firdaus, mengatakan perputaran uang tak hanya berhenti di penjualan tiket, tapi juga sejumlah aspek lain. Ahmad menyebut sejumlah aspek seperti merchandise, hak siar, sponsorship, akomodasi, transportasi, pelaku industri makanan dan minuman, termasuk pelaku UMKM bakal mendapatkan dampak positif. “Perputaran uangnya bisa mencapai kurang lebih Rp500 miliar,” ujar Ahmad dalam keterangannya, Senin 12 Juni 2023. ###