Job Market Fair dan Pelatihan Jadi Upaya Disnakertrans Kaltim Turunkan Angka Pengangguran Terbuka Kaltim
Kabar Ibu Kota

Lakukan Pelatihan Tenaga Kerja Lewat Alokasi APBD, Pemprov Kaltim Harap 100 Persen Terserap Dunia Industri

  • IBUKOTAKINI.COM - Pemerintah Provinsi Kaltim mengalokasikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM)
Kabar Ibu Kota
Niken Dwi Sitoningrum

Niken Dwi Sitoningrum

Author

BALIKPAPAN, IBUKOTAKINI.COM - Pemerintah Provinsi Kaltim mengalokasikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) Benua Etam yang dilaksanakan di UPTD Balai Latihan Kerja Industri (BLKI) Balikpapan.

Dari sejumlah 1.629 pencari kerja (pencaker) yang mendaftarkan diri dari berbagai wilayah di Kaltim, hanya 224 peserta yang diterima dengan jenis kompetensi yang juga berbeda-beda.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Kalimantan Timur, Rozani Erawadi berharap, upaya peningkatan kualitas individu ini juga dapat efektif membantu mengurangi angka pengangguran.

Meskipun lebih banyak peserta dan pendaftar yang berasal dari Balikpapan, BLKI juga mengakomodir peserta yang berasal dari kabupaten/kota lailn, seperti Kabupaten Kutai Kartanegara, Kabupaten Paser, Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kota Samarinda.

Namun demikian, antusias pendaftar dari luar Kota Balikpapan ini memang dinilai kurang. Sebab, tak semua akomodasi ditanggung oleh UPTD BLKI Balikpapan.

"Mungkin karena jangkauan adik-adik yang ingin berlatih dari kabupaten/kota lain ini juga memerlukan upaya (biaya) yang lebih banyak (secara pribadi). Sehingga masih berpikir-pikir untuk ke sini," terang Rozani usai membuka Pelatihan Kerja di UPTD BLKI Balikpapan, Selasa 6 Juni 2023.

BACA JUGA:

Lebih lanjut, ia menekankan, pelaksanaan pelatihan yang menggunakan APBD Provinsi Kaltim TA. 2023 di UPTD BLKI Balikpapan ini memang tak hanya memprioritaskan warga Kota Beriman. Tetapi, juga mencakup keseluruhan warga Kalimantan Timur.

Selanjutnya, ia juga mengusulkan keberlanjutan langkah ini agar dapat mencakup keseluruhan biaya kebutuhan peserta luar kota, sehingga masyarakat kabupaten/kota lainnya juga dapat merasakan manfaat dari alokasi APBD Kaltim tersebut.

"Karena, memang tidak semua kabupaten/kota itu memiliki UPTD BLKI yang mapan seperti di Balikpapan ini," ungkapnya.

Tak hanya dalam peralatan serta sarana dan prasarana yang dimiliki, tetapi hal itu juga ditunjukkan dengan komitmen dan perjanjian kerja sama yang melibatkan sekitar 50 perusahaan untuk berkolaborasi dengan UPTD BLKI Balikpapan.

Menurut Rozani, kiprah UPTD BLKI Balikpapan memang tampak sangat maksimal. Asosiasi perusahaan jasa pembuatan kapal tongkang, kata dia, telah melirik unit pelaksana teknis dibawah naungan Disnaker Balikpapan ini untuk menyiapkan tenaga kerja pengelasan atau welder khusus untuk membuat kapal.

Dari APBD Kaltim TA 2023, sebanyak 63 paket kegiatan pelatihan direncanakan dapat diimplementasikan bersama dengan UPTD BLKI Balikpapan. Saat ini, bahkan sudah lebih dari setengah jumlah paket tersebut berhasil terlaksana dengan baik.

Selain itu, untuk dapat menjadi peserta pelatihan pun, pendaftar akan melalui sejumlah tes seleksi. Sehingga, yang berhasil lolos dan mengikuti pelatihan ini memang merupakan SDM unggul.

Dari 224 peserta pelatihan ini, Rozani mengharapkan, keseluruhan peserta dapat terserap oleh dunia industri yang ada di Kaltim. "Targetnya ya 100 persen terserap di dunia industri," sebutnya. ###