Lawan Stunting, Desa Jembayan Tarik Ibu-Ibu ke Posyandu
- Bupati Kukar mengintruksikan mulai dari RT dan Ketua Posyandu untuk memastikan semua anak ditimbang dan diperiksa di posyandu setiap bulan
Kutai Kartanegara
KUTAI KARTANEGARA - Desa Jembayan Tengah, Kecamatan Loa Kulu, Kutai Kartanegara (Kukar), semangat memerangi stunting terus membara. Dipicu oleh program inovatif Bupati Kukar dan Wakil Bupati Kukar, Edi Damansyah-Rendi Solihin, angka stunting di desa ini akan terus menunjukkan penurunan yang signifikan.
Melalui, Kepala Desa (Kades) Jembayan Tengah, Masnur menceritakan bagaimana instruksi tegas dari Bupati Kukar untuk membawa anak-anak ke posyandu, telah ditindaklanjuti dengan penuh kegigihan.
"Bupati Kukar mengintruksikan mulai dari RT dan Ketua Posyandu untuk memastikan semua anak ditimbang dan diperiksa di posyandu setiap bulan," ucap Masnur pada, Jumat 2 Agustus 2024.
Upaya ini tak berhenti di situ. Masnur mengungkapkan, pihak Desa Jembayan Tengah menyelenggarakan program-program kreatif untuk menarik minat masyarakat, khususnya ibu-ibu dengan balita, untuk datang ke posyandu. Pemberian suvenir dan PMT (Pemberian Makanan Tambahan) menjadi daya tarik tersendiri.
"Kami ingin ibu-ibu merasa senang dan termotivasi untuk membawa anaknya ke posyandu," jelasnya.
BACA JUGA:
- Terima Keluhan Warga, Edi Damansyah Tinjau Kondisi Jalan Rusak Parah di Kecamatan Loa Kulu - ibukotakini.com
- Dorong Pengembangan Usaha Lokal, Bupati Kukar Serahkan Bantuan di Desa Loh Sumber - ibukotakini.com
Lebih lanjut, dia juga mengatakan, bahwa sadar akan pentingnya kesehatan remaja dan lansia, desa ini pun mendirikan Posyandu Remaja dan Posyandu Lansia. Di Posyandu Remaja, para remaja mendapatkan edukasi kesehatan reproduksi gizi dan memakan Tablet Tambah Darah (TTD).
“Sedangkan di Posyandu Lansia, para lansia mendapatkan pemeriksaan penyakit tidak menular seperti gula darah, kolesterol, tekanan darah, dan asam urat,” tambahnya
"Kami ingin memastikan kesehatan masyarakat di semua usia terjaga dengan baik, dengan sinergi dan gotong royong, kami yakin stunting di desa ini dapat dihilangkan sama sekali,” timpal Masnur.
Terakhir, Masnur berharap, dengan dorongan bersama masyarakat Desa Jembayan Tengah, dalam menekan angka stunting, dapat mewujudkan generasi penerus yang sehat dan cerdas. ***