Lebaran Sudah Dekat, Guru Honorer Belum Terima Gaji

IBUKOTAKINI.COM – Sejumlah guru honorer di Kalimantan Timur mengeluhkan keterlambatan pembayaran gaji yang belum diterima sejak Januari 2025. 

Keluhan ini mencuat saat Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji, melakukan safari subuh berjemaah di Masjid Besar Al-Wustho, Palaran, Samarinda, pada Sabtu (8/3/2025).

Dalam sesi tanya jawab, Iis Marinda, guru honorer dari SMA Negeri 6 Samarinda, menanyakan nasib gaji yang belum dibayarkan selama tiga bulan terakhir. 

Menanggapi hal tersebut, Wagub Seno Aji segera memanggil Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim, Rahmat Ramadhan, untuk memberikan penjelasan.

Rahmat menjelaskan bahwa keterlambatan pembayaran gaji disebabkan oleh lambatnya pengiriman laporan Surat Perintah Kerja (SPK) dari masing-masing sekolah ke Disdikbud. 

"Yang sudah masuk SPK-nya, beberapa sekolah sudah kita cairkan, dan bagi yang baru masuk itu yang kita proses. Insyaallah Senin sudah bisa kita cairkan," ujar Rahmat.

BACA JUGA:

Sekolah di PPU Terancam Kekurangan Tenaga Pendidik - ibukotakini.com

Wagub Seno Aji menekankan pentingnya percepatan pembuatan SPK oleh kepala sekolah agar proses pencairan gaji dapat segera dilakukan. "Para kepala sekolah akan kita pantau, agar lebih cepat membuatkan SPK-nya, sehingga proses pencairannya cepat juga dilakukan Dinas Pendidikan. Kita minta paling lambat akhir Maret ini, gaji tenaga guru honorer semuanya sudah terbayarkan," tegas Seno Aji.

Gaji Guru Honorer di Kaltim

Berdasarkan data yang ada, gaji guru honorer di Kalimantan Timur tergolong lebih tinggi dibandingkan beberapa daerah lain. Seorang guru honorer dengan gelar S1 menerima gaji sebesar Rp3 juta per bulan, sedangkan yang bergelar S2 mendapatkan Rp4 juta per bulan. 

Selain itu, pada tahun 2025, gaji tenaga honorer di Kaltim mengalami kenaikan signifikan. Khusus untuk honorer dan sopir, gaji mereka naik sebesar Rp310 ribu, menjadikan Kaltim sebagai salah satu daerah dengan gaji tenaga honorer tertinggi. 

Menurut data Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur, jumlah guru honorer jenjang SMA/SMK/SLB yang telah bersertifikat pendidik mencapai 4.583 orang pada tahun 2022. 

Total keseluruhan guru di Kaltim sebanyak 9.613 orang, dengan rincian guru SMA negeri/swasta sekitar 4.544 orang, guru SMK negeri/swasta 4.689 orang, dan guru SLB negeri/swasta 380 orang. 

BACA JUGA:

Pemprov Kaltim Berharap Guru PPPK Bekerja dengan Profesionalisme - ibukotakini.com

Dengan adanya upaya percepatan proses administrasi oleh Disdikbud Kaltim, diharapkan pembayaran gaji guru honorer yang tertunda dapat segera terealisasi, sehingga kesejahteraan para pendidik ini tetap terjaga. ***