
Lolos ke Final, Kafilah MFQ Asal Bontang Optimis Menang
- IBUKOTAKINI.COM - Unggul dengan lebih dari 1.000 poin, kafilah Musabaqah Fahmil Quran (MFQ) asal Kota Bontang akan bertanding kembali di final. Seba
Kabar Ibu Kota
BALIKPAPAN, IBUKOTAKINI.COM - Unggul dengan lebih dari 1.000 poin, kafilah Musabaqah Fahmil Quran (MFQ) asal Kota Bontang akan bertanding kembali di final. Sebagai informasi, MFQ merupakan salah satu cabang kompetisi yang dilombakan dalam gelaran rangkaian Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Ke-44 Tingkat Provinsi Kalimantan Timur.
Kendati begitu, kafilah asal Kabupaten Mahakam Ulu tidak bisa berpartisipasi pada cabang MFQ akibat keterbatasan jumlah kafilah yang dibawa. Diketahui, hanya 18 orang kafilah Mahakam Ulu yang dapat ikut berkompetisi dalam sejumlah agenda perlombaan.
Salah satu peserta, kafilah asal Kota Bontang mengungguli tim dari Penajam Paser Utara dan Kutai Timur jauh dengan lebih dari 1.000 poin. Bahkan, salah satu dari tiga orang kafilah ini ternyata masih duduk di kelas 9 SMP. Ketiga kafilah tersebut, yaitu Ahmed dan Fahmi kelas 11 asal SMA IT Yabis Bontang serta Devan Bagus kelas 9 SMP Vidatra Bontang.
Meski dari sekolah yang berbeda, Ahmed, Fahmi dan Devan menunjukkan penampilan terbaiknya dan bisa memenangkan satu sesi untuk selanjutnya menuju ke tahap final.
Masing-masing dari mereka mengaku sempat mempersiapkan diri secara mandiri, sebelum akhirnya disatukan dalam satu tim pada tes karantina yang dilewati di tingkat kota.
BACA JUGA:
- https://ibukotakini.com/read/hari-pertama-mtq-kaligrafi-40-peserta-ambil-bagian
- https://ibukotakini.com/read/ketua-dprd-kaltim-hasanuddin-masud-hadiri-pembukaan-mtq-ke-44-tingkat-provinsi
- https://ibukotakini.com/read/sembilan-kafilah-bertanding-pada-lomba-mfq-mahakam-ulu-tak-ikut-berpartisipasi
Total persiapan waktu yang dilalui mereka mencapai satu bulan lamanya, dimulai dengan persiapan keilmuan hingga membangun hubungan baik dengan sesama kafilah agar komunikasi yang dilakukan ketika berkompetisi pun berjalan dengan lancar.
"Kita sudah sering latihan bareng setiap hari, apalagi sebulan belakangan ini sudah sering latihan juga. Jadi, chemistry kita cepat membaur dan bisa saling membantu," ucap Devan mewakili teman-temannya yang lain.
"Semisal ada yang kurang, kita saling membantu. Karena, ada beberapa bagian yang dikuasai masing-masing orang, tapi kita bisa saling melengkapi," lanjutnya lengkap.
Setelah lolos dalam sesi babak penyisihan menuju final, mereka optimis dapat memenangkan cabang MFQ yang dilombakan. Kompetitor lain juga menurut mereka adalah lawan yang cukup kuat.
"Kafilah-kafilah lain juga hebat semua, tapi hal itu tidak kita jadikan tekanan," kata Devan.
Bahkan, keunggulan dari masing-masing kafilah pada cabang MFQ ini dijadikannya sebagai motivasi untuk bisa menampilkan performa terbaik mereka.
"Kita tidak minder dengan hal itu, kita malah menjadikan itu sebagai motivasi. Biar yang lain kuat, jadi kita juga harus lebih kuat," ungkapnya.
Tim kafilah asal Bontang ini bersyukur, tak ada kendala berarti dalam persiapan hingga bisa memenangkan satu sesi dari babak penyisihan pada hari ini, Rabu (17/5/2023).
"Alhamdulillah sampai saat ini tidak ada kendala. Hanya saja tadi 50 persen dari materi lomba yang mampu dikuasai, ada beberapa soal tadi yang belum familiar," pungkasnya.
Selanjutnya, kafilah asal Bontang ini akan berlomba kembali melawan dua tim untuk memperebutkan posisi juara pada tahap final Jumat (19/5/2023) mendatang. ###
