LPTQ Kaltim Berguru Kaligrafi Al-Qur'an ke Sukabumi
- IBUKOTAKINI.COM – Sebanyak 11 orang rombongan LPTQ Kaltim diterima secara resmi di Pondok Pesantren Kaligrafi Al-Qur'an Lemka Sukabumi oleh Ustadz Hilmi Munawwa
Kabar Ibu Kota
IBUKOTAKINI.COM – Sebanyak 11 orang rombongan LPTQ Kaltim diterima secara resmi di Pondok Pesantren Kaligrafi Al-Qur'an Lemka Sukabumi oleh Ustadz Hilmi Munawwar, Ketua Bidang Diklat, pada Sabtu (11/12/2021).
“Maksud kedatangan rombongan adalah untuk berguru agar para peserta MTQ Cabang Kaligrafi Al-qur'an dari Kaltim dapat meningkatkan kemampuannya untuk bersaing dengan Kaligraf atau Khottot di tingkat MTQ Nasional,” ungkap Ketua III LPTQ Provinsi Kalimantan Timur Jauhar Efendi, Minggu (12/12/2021).
Dari hasil pembicaraan dg pihak Ponpes Lemka (Lembaga Kaligrafi Al-qur'an), diperoleh kesepakatan sementara dalam waktu singkat ini (awal Tahun 2022) mengirim 8 orang putra/putri untuk mengikuti pelatihan Kaligrafi Al-qur'an ke Sukabumi selama 2 bulan. Biaya keberangkatan dan biaya pelatihan ditanggung sepenuhnya oleh LPTQ Kaltim.
Menurut penuturan Ustadz Hilmi, idealnya pelatihan dilakukan selama satu tahun penuh. Provinsi DKI Jakarta sudah bekersama dg Ponpes Lemka serta mengirim calon peserta MTQ Tingkat Nasional selama 9 bulan di Ponpes Lemka. Provinsi lain yang telah melakukan kerjasama dengan Ponpes Lemka adalah Provinsi Sumut, Sumbar, Banten, Jabar, Papua Barat, dan Provinsi Jatim.
Usai penyampaian materi oleh Ustadz Hilmi dilakukan acara tanya jawab, penyampaian cinderamata berupa plakat Ruhui Rahayu oleh Kepala Biro Kesra Setda Prov. Kaltim, Andi M. Ishak, yang juga sebagai Ketua II LPTQ Prov. Kaltim. Dilanjutkan dengan acara foto bersama.
- Baca juga: https://ibukotakini.com/read/lptq-kaltim-jajaki-kerja-sama-institut-ptiq-jakarta
- https://ibukotakini.com/read/gebyar-pajak-momentum-membangun-kesadaran-membayar-pajak
Setelah acara seremonial selesai, dilanjutkan dengan acara peninjauan ke tempat memajang hasil karya para santri. Luar biasa kreatif dan menarik hasil kaligrafi Al-qur'an karya para santri. Harganya bervariasi, mulai dari ratusan ribu hingga puluhan juta rupiah.
Kunjungan diakhiri dengan sholat dhuhur berjamaah di Masjid "Al-Yaqiin", Kompleks Ponpes Lemka, Kelurahan Karamat, Kecamatan Gunung Puyuh, Sukabumi. (*)