Perkebunan kelapa sawit di Kalimantan Timur
Bisnis

Luas Areal Perkebunan Kelapa Sawit di Kaltim Tumbuh Tiga Persen

  • Luas Area Perkebunan Kelapa Sawit di Kaltim Tumbuh Tiga Persen

Bisnis
Ferry Cahyanti

Ferry Cahyanti

Author

IBUKOTAKINI.COM – Luas areal perkebunan kelapa sawit di wilayah Kalimantan Timur sepanjang lima tahun terakhir tumbuh 3 persen. Perumbuhan itu sejalan dengan produksi kepala sawit yang rata-rata sebesar 14,89 persen.

Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur Ujang Rachmad mengungkapkan perkebunan sawit di Kaltim terus berkembang pesat. Dimana, luas areal perkebunan kelapa sawit dalam 5 tahun terakhir mengalami pertumbuhan rata-rata sebesar 3,04 persen.

"Dari 1.090.106 hektar pada tahun 2015 menjadi 1.228.138 hektar pada tahun 2019," sebut Ujang Rachmad, Rabu (3/2/2021). Demikian pula produksi kelapa sawit lanjut Ujang, tumbuh rata sebesar 14,89 persen, atau dari 10.812.893 ton pada tahun 2015 menjadi 18,343.852 ton pada tahun 2019.

“Jelas luas lahan dan produksi berpengaruh terhadap pertumbuhan perekonomian Kaltim,” ujarnya lagi. Karenanya, pengelolaan perkebunan kelapa sawit diatur Peraturan Presiden nomor 44 tahun 2020 tentang Sistem Sertifikasi Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan Indonesia.

Kemudian diturunkan menjadi Peraturan Menteri Pertanian nomor 38 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Sertifikasi Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan Indonesia (Indonesia Sustainable Palm Oil/ISPO).

Dijelaskan Ujang, bilamana pertumbuhan perkebunan sawit tidak dikelola dengan baik, maka akan memberikan dampak negatif dari sisi lingkungan dan keanekaragaman hayati. "Dalam pembangunan perkebunan di Kaltim, kita telah mempraktekan prinsip ISPO atau pembangunan kelapa sawit berkelanjutan," ujarnya.