
Luas Tanam Padi Naik, Alih Fungsi Lahan Mengintai PPU
- Luas Tanam Naik Hampir 50 Persen
Penajam
IBUKOTAKINI.COM - Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) masih menjadi tumpuan produksi padi di Kalimantan Timur. Musim tanam terakhir mencatat kenaikan signifikan: dari 5.500 hektare menjadi 7.500 hektare, atau naik hampir 50 persen.
“Luas tanam kemarin dari 5.500 hektare menjadi 7.500 hektare,” kata Gubernur Kalimantan Timur Rudy Mas’ud saat menghadiri panen padi di Kelompok Tani Pada Idi, Kelurahan Waru, Kecamatan Waru, Kamis, 18 September 2025.
Namun, lonjakan ini dibayangi ancaman serius. Dari total 12 ribu hektare sawah yang ada di PPU, sebagian sudah menyusut karena beralih fungsi untuk komoditas non-pangan. “Ternyata berkurang sebab terjadi alih fungsi lahan bukan pertanian,” ujar Rudy.
Gubernur yang akrab disapa Harum ini mengingatkan petani agar tidak tergiur menjual atau mengubah lahan produktif mereka. “Sawit ini kalau hanya satu hektare gak jadi apa-apa. Tapi kalau padi, bisa 5 sampai 7 ton dan kita makan,” katanya.
BACA JUGA:
Panen Raya Digital Farming di Tenggarong Seberang - ibukotakini.com
Untuk menahan laju alih fungsi, Rudy berjanji menambah dukungan. Selain bantuan tanaman pangan dan hortikultura, ia menyiapkan program perikanan darat.
“Buat kolam. Nanti airnya akan kita datangkan dari waduk. Kita akan usulkan kembali ke pusat agar pembangunan Bendungan Telake dan Lambakan dilanjutkan,” ujarnya.
Usai panen, Rudy bersama petani setempat menanam jagung dan memanen ikan patin di lahan Kelompok Tani Tunas Muda, Desa Api-Api.
BACA JUGA:
Harga Pangan dan Transportasi Turun, Balikpapan-PPU Deflasi - ibukotakini.com
Ia didampingi Anggota Komisi VI DPR RI Sarifah Suraidah, Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji, Bupati PPU Mudyat Noor, Wakil Bupati Abdul Waris Muin, jajaran Forkopimda, dan pejabat Pemprov Kaltim. ***
