Manfaatkan OLX Autos, Bursa Mobil BTC Jadi Pionir di Ibu Kota Nusantara
- IBUKOTAKINI.COM – Pusat perbelanjaan legendaris di wilayah Kalimantan Timur, Balikpapan Trade Centre (BTC), menyulap salah satu kawasannya seba
Bisnis
IBUKOTAKINI.COM – Pusat perbelanjaan legendaris di wilayah Kalimantan Timur, Balikpapan Trade Centre (BTC), menyulap salah satu kawasannya sebagai pusat penjualan mobil. Strategi ini sebagai respons manajemen BTC atas pemindahan ibu kota negara di wilayah Benua Etam, yang diperkirakan turut memicu penjualan kendaraan.
General Manager Plaza Balikpapan dan BTC, Aries Adrianto mengatakan, Bursa Mobil BTC menjadi salah satu bursa mobil bekas terbesar yang ada di wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Bursa mobil ini memberikan warna baru bagi masyarakat di IKN, sekaligus memanjakan pengunjung BTC dan Plaza Balikpapan dengan informasi seputar kendaraan bekas berkualitas,” kata Aries Adrianto, Senin, 29 Agustus 2022.
BTC merupakan salah satu unit bisnis developer raksasa, Agung Podomoro, yang berada di kawasan utama Kota Balikpapan.
Bursa Mobil BTC diklaim sebagai pionir pameran dan penjualan mobil bekas yang pertama kali digelar di pusat perbelanjaan. Berbagai merek kendaraan tersedia, mulai dari Toyota, Honda, Nissan, Suzuki, Mitsubishi, Hyundai, Ford dan Wuling.
Bursa mobil ini diikuti para dealer mobil bekas di wilayah Balikpapan dan sekitarnya, dengan dukungan dari lembaga pembiayaan dan perbankan. Dalam kegiatan ini, Bursa Mobil BTC juga memanfaatkan lokapasar OLX Autos yang telah dikenal sebagai aplikasi jual beli kendaraan terpercaya.
“Sehingga, selain bisa datang langsung ke lokasi pameran, masyarakat juga dapat melihat mobil-mobil yang dipasarkan melalui aplikasi OLX Autos,” kata Aries.
Menurut Aries, kolaborasi dengan OLX Autos dapat meningkatkan jangkauan masyarakat yang tengah mencari kendaraan. “Semua kendaraan yang dipasarkan melalui Bursa Mobil BTC sudah dilakukan uji untuk memastikan memenuhi standar kelayakan,” ujar Aries.
PERKUAT EKOSISTEM INDUSTRI OTOMOTIF, PULIHKAN EKONOMI NASIONAL
Selain turut mengilhami kemunculan bursa mobil bekas di wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN), OLX Autos Indonesia juga terus berupaya memperkuat ekosistem industri otomotif di Indonesia.
Tahun ini, platform layanan berbasis teknologi yang menawarkan inovasi terkini dalam transaksi jual beli mobil bekas, hadir dalam ajang GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS). OLX Autos hadir sebagai official trade in partner untuk kedua kalinya.
Selama gelaran pameran otomotif terbesar di Indonesia tersebut, OLX Autos hadir memberikan kemudahan dan pengalaman yang menyenangkan kepada konsumen yang ingin menjual mobilnya dengan proses yang aman, nyaman, mudah, dan cepat.
Proses jual mobil dapat dilakukan secara instan dan aman hanya dengan melakukan 3C yaitu cek harga, cek kondisi mobil, dan cek rekening.
BACA JUGA:
- Ini Rangkaian Mobil Baru Yang Diperkenalkan di GIIAS 2021 - ibukotakini.com
- Motor Baru Honda ST125 Dax dan New Honda ADV160 Hadir di GIIAS 2022 - ibukotakini.com
- Skutik Besar Honda PCX160 dan Honda ADV160 Primadona di Ajang GIIAS 2022 - ibukotakini.com
“Melalui 3C, OLX Autos senantiasa memberikan layanan inspeksi yang menyeluruh sehingga mobil bisa cepat laku dalam 1 kali kunjungan ke inspection center di area GIIAS dengan penentuan harga terbaik sesuai kondisi mobil, dan juga proses pembayaran cepat,” kata COO OLX Autos Indonesia, Hendri Tadjuni dalam keterangan kepada Ibukotakini.com.
Hendri Tadjuni menambahkan, dukungan pada event GIIAS sebagai bentuk komitmen dan kontribusi perusahaan untuk terus memperluas dan memperkuat ekosistem tata niaga industri otomotif di dalam negeri.
OLX Autos telah berhasil melayani lebih dari 5 juta pelanggan dengan pangsa pasar dari sisi penjual naik 300% per Juni 2022, dibandingkan pertengahan 2020.
Dalam pernyataan yang sama, Sekretaris Umum Gaikindo, Kukuh Kumara menyebut pemulihan industri otomotif tidak akan terjadi tanpa kolaborasi dari seluruh pemain di industri ini.
“Kehadiran OLX Autos pada ajang GIIAS selama 2 tahun ini sebagai trade in partner berkontribusi terhadap penjualan mobil baru di GIIAS karena pelayanan yang mereka berikan, memudahkan konsumen yang ingin membeli mobil baru (upgrade) dengan menjual mobil lamanya terlebih dahulu dengan cepat, dan aman,” kata Kukuh Kumara.
“Inilah yang kami sebut dengan rantai penjualan yang baik dan tidak ada persaingan antar mobil baru dan mobil bekas,” imbuhnya.
Kukuh menambahkan, dalam jangka panjang, bentuk kerja sama ini secara tidak langsung dapat memberikan penguatan pada industri otomotif yang akan berdampak pada penguatan perekonomian di Indonesia.
Kontribusi industri otomotif terhadap perekonomian berkontribusi 20% pada sektor non-migas. Yang mana sektor non-migas berkontribusi 18% dari total PDRB (Produk Domestik Regional Bruto). Kukuh menyebut potensi yang besar ini harus dimaksimalkan agar industri otomotif semakin kuat, sehingga perekonomian akan terus meningkat. ###