
Marak Pencurian Besi Penutup Saluran Air dan Panel Surya di Balikpapan
- Belum satupun pelaku ditangkap
Balikpapan
IBUKOTAKINI.COM — Aksi pencurian fasilitas umum kembali marak terjadi di Kota Balikpapan. Setelah besi penutup saluran air (grill drainase) hilang di sejumlah titik, kini panel surya (solar cell) milik pemerintah yang digunakan untuk penerangan jalan juga menjadi sasaran pencurian.
Salah satu aksi pencurian besi penutup parit terekam kamera pengawas (CCTV) di kawasan Balikpapan Baru, tepatnya di depan SDIT BIS Balikpapan Baru, pada Senin (12/5) sekitar pukul 10.15 Wita. Dalam rekaman tersebut, pelaku terlihat dengan leluasa mengangkat besi penutup saluran air di siang bolong.
Kejadian serupa juga terjadi di sejumlah ruas jalan lainnya, seperti di Jalan Wiluyo Puspoyudo dan kawasan Sungai Ampal. Akibatnya, beberapa pengendara mengalami kecelakaan. Salah satunya, kendaraan milik warga terperosok ke dalam saluran yang tidak lagi tertutup, menyebabkan kerusakan pada bagian bemper mobil.
Tak hanya grill drainase, pencurian fasilitas umum juga terjadi di wilayah Balikpapan Timur. Panel surya yang digunakan untuk penerangan jalan di kawasan Manggar hingga Gunung Tembak dilaporkan hilang dalam beberapa hari terakhir.
BACA JUGA:
Warga Balikpapan Diminta Waspada Penipuan Aktivasi Identitas Kependudukan Digital - ibukotakini.com
Seorang warga menyebut sedikitnya ada 15 titik lampu jalan, mulai dari Pantai Lamaru hingga Gunung Tembak, yang mengalami kerusakan atau padam karena panel suryanya dicuri. Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran warga, terutama pengguna jalan di malam hari.
“Ada solar cell yang sempat dijatuhkan pelaku saat hendak dibawa kabur, kemungkinan rusak jadi tidak diambil,” ujar seorang warga setempat.

Aksi pencurian ini bahkan nyaris digagalkan oleh warga pada Sabtu malam lalu di kawasan Teritip. Warga sempat mengejar pelaku, namun yang bersangkutan berhasil melarikan diri sebelum ditangkap.
Tak hanya di lapangan, keresahan juga ramai disuarakan oleh warganet di media sosial. Beberapa dari mereka menyoroti identitas pelaku dan kelalaian pemasangan fasilitas.
BACA JUGA:
PTMB dan Polresta Balikpapan Tangani Maraknya Pencurian Meteran Air - ibukotakini.com
“Biasa pendatang itu, kalau warga udah lama dan asli BPN (Balikpapan) nggak mungkin ambil, karena tahu fungsi lampu..,” tulis salah satu warganet.
“Hahaha. Gak survey lingkungan dulu sih sebelum pasang,” ujar lainnya.
“Astaga, ini Balikpapan kan??? Ku kira Medan, ternyata Balikpapan… Bikin malu eh,” komentar seorang pengguna media sosial lainnya.
Masyarakat berharap pihak kepolisian dan aparat terkait segera meningkatkan patroli serta melakukan penertiban untuk mencegah aksi kriminal ini semakin meluas. Pemerintah juga diminta mempercepat perbaikan fasilitas yang rusak demi keselamatan pengguna jalan. ***