
Melonjak 200 Persen, Pemkot Imbau Tingkatkan Protokol Kesehatan
- IBUKOTAKINI.COM – Pemerintah menghimbau kepada warga untuk tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes). Pasalnya, dalam tiga pekan angka terkonfirmasi po
Kabar Ibu Kota
IBUKOTAKINI.COM – Pemerintah menghimbau kepada warga untuk tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes). Pasalnya, dalam tiga pekan angka terkonfirmasi positif mengalami peningkatan hingga 200 persen dari minggu 42 ke 43.
Hal ini terungkap dalam release yang disampaikan Pelaksana Tugas Asisten I Setdakot Balikpapan, Zulkipli, bersama Kepala Dinas Kesehatan Kota, Andi Sri Juliarty, dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Adamin Siregar, di Lobby Balaikota Balikpapan, Senin, (31/10/2022).
Zulkipli mengatakan bahwa dalam tiga pekan terakhir angka terkonfirmasi positif Covid-19 mengalami kenaikan. Dan berdasarkan data Satgas Covid-19 Provinsi Kaltim, Balikpapan masuk dalam zona merah.
“Karena standarnya angka kasus hanya berkisar 50 kasus. Karena itu, kami menekankan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan,” katanya dalam Konferensi Pers.
BACA JUGA:
- https://ibukotakini.com/read/presiden-dikabarkan-cabut-status-ppkm-akhir-bulan-november
- https://ibukotakini.com/read/kepala-rutan-balikpapan-berganti-agus-salim-gantikan-jul-herry-siburian
- https://ibukotakini.com/read/sebanyak-1-200-pelari-sukseskan-ifg-labuan-bajo-marathon-2022-di-nusa-tenggara-timur
Kepala Dinas Kesehatan Kota, Andi Sri Juliarty memaparkan, bahwa dari minggu ke 41,42 ke 43 jumlah kasus mengalami kenaikan hampir 200 persen. Atau pada pekan ke 43 jumlah terkonfirmasi berjumlah 434 kasus.
“Semua kecamatan sudah ada peningkatan kasus,” sebutnya.
Dan kelurahan tertinggi kasus Covid-19, adalah Sepinggan Baru, Manggar dan Gunung Samarinda.
“Saat Ini hampir semua sudah (zona) merah dan orange, kecuali yang masih (zona) kuning itu Margasari, Kariangau, Lamaru, Margasari dan Baru Ilir,” ujarnya.
Meski begitu, Andi Sri Juliarty menyebutkan rasio penularannya masih dibawah 1 persen. Sehingga masih diperbolehkan menggelar kegiatan tatap muka.
“RO kita berada pada rasio 0,53 persen di mana ketentuannya masih dibawah 1 masih dibolehkan melakukan kegiatan, atau pertemuan tatap muka,” katanya.
Dan berdasarkan laman Kementerian Kesehatan (Kemenkes) status harian Balikpapan masuk PPKM Level 2. Meski begitu masih akan menunggu evaluasi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
“(Status) PPKM masih level 1 untuk per bulan, kita menunggu evaluasinya (Kemendagri), namun secara harian kami sudah melihat di web Kemenkes kita berada pada PPKM Level 2,” tandasnya.
“Kami mendorong kepada masyarakat yang belum mengikuti vaksin untuk segera melakukan vaksinasi covid-19.”
Selanjutnya, ia juga minta kepada masyarakat untuk tak terbujuk dengan iming iming sertifikat vaksin. Diharapkan warga harus melakukan vaksinasi pada tempat yang telah tersedia. ###
