Sekda Balikpapan Muhaimin Buka Musorkot KONI pada Jumat 14 November 2025
Balikpapan

Musorkot KONI Dipercepat, Balikpapan Incar Konsistensi Prestasi

  • Percepatan Musorkot penting untuk memastikan stabilitas pembinaan tetap terjaga
Balikpapan
Muhammad S.J

Muhammad S.J

Author

IBUKOTAKINI.COM - Pemerintah Kota Balikpapan menyatakan perlunya percepatan Musyawarah Olahraga Kota Luar Biasa (Musorkotlub) KONI sebagai langkah strategis menjaga stabilitas pembinaan atlet.

Lebih lagi, 30 persen raihan medali Kaltim di PON 2024 berasal dari Balikpapan. Besarnya kontribusi tersebut membuat kota ini tidak boleh lengah dalam memastikan roda organisasi olahraga berjalan tanpa hambatan.

Sekretaris Daerah Kota (Sekdakot) Balikpapan, Muhaimin, mengatakan bahwa pembinaan atlet memerlukan kontinuitas, konsistensi, dan kepemimpinan yang definitif. 

“Dengan kontribusi medali sebesar itu, Balikpapan tidak punya ruang untuk menunda," tuturnya Muhaimin pembukaan Rakerkot KONI 2025 di Hotel Grand Tiga Mustika, Jumat 14 November 2026.

Menurutnya, kekosongan atau ketidakpastian terlalu lama, menurutnya, berpotensi mengganggu arah pembinaan yang sedang berjalan.

"Untuk itu percepatan Musorkot penting untuk memastikan stabilitas pembinaan tetap terjaga dan program berjalan tanpa jeda,” tegasnya. 

Muhaimin mengatakan bahwa percepatan ini bukan hanya kebutuhan administratif, tetapi kebutuhan strategis bagi prestasi daerah. 

Ia meminta seluruh peserta Rakerkot mempertimbangkan secara matang figur yang mampu memimpin KONI dalam periode penting menuju agenda olahraga besar.

BACA JUGA:

Delapan Pengembang Serahkan PSU ke Pemkot Balikpapan - ibukotakini.com

“Kita butuh ketua KONI yang siap bekerja cepat, punya kapasitas manajerial, dan memahami pola pembinaan atlet. Jika nakhodanya kuat, stabilitas organisasi terjaga, dan target jangka panjang lebih mudah dicapai,” tegasnya.

Ia juga menyinggung pentingnya sinergi antara KONI dan pemerintah daerah. Menurutnya, pengurus baru harus memastikan komunikasi berjalan lancar agar program pembinaan, dukungan anggaran, dan fasilitasi atlet dapat direncanakan secara terukur.

“Balikpapan sudah berada pada jalur yang tepat, tinggal bagaimana pengurus baru nanti menjaga ritme dan memperkuat kolaborasi. Pemerintah tentu siap mendukung penuh selama arah pembinaannya jelas,” kata Muhaimin.

Melalui percepatan Musorkot ini, Muhaimin berharap transisi kepemimpinan dapat berjalan tertib, cepat, dan tidak mengganggu agenda pembinaan. 

"Dengan kepengurusan baru yang segera terbentuk, Balikpapan diyakini tetap berada pada posisi strategis sebagai salah satu pusat kekuatan olahraga Kaltim," katanya.

Rakerkot 2025 yang menjadi pintu masuk menuju Musorkotlub dihadiri 62 pengurus cabang olahraga. Percepatan Musorkot sendiri dilakukan atas permintaan seluruh cabor yang ingin segera mendapat kepastian kepemimpinan.

BACA JUGA:

Pemkot Balikpapan Perkuat Sistem Merit untuk Dorong Kualitas ASN - ibukotakini.com

Caretaker Ketua KONI Balikpapan, Tommy Ghozali, mengatakan tim penjaringan telah membuka pendaftaran bakal calon ketua sejak Jumat hingga Sabtu pukul 00.00 Wita.

“Semua cabor sepakat mempercepat. Kita harap proses ini cepat tuntas agar program pembinaan bisa langsung dilanjutkan,” ujarnya.

Tommy menjelaskan calon ketua wajib memenuhi sejumlah persyaratan, termasuk pernah memimpin cabor, berstatus WNI, memiliki KTP Indonesia, dan mendapat dukungan minimal 30 persen dari total 62 cabor. 

"Aturan ini sudah lazim digunakan dari pusat hingga daerah," tegasnya 

Di tengah proses tersebut, sejumlah tokoh mulai disebut-sebut berpotensi maju, termasuk Ketua Komisi IV DPRD Balikpapan, Gasali. 

Namun Tommy menegaskan bahwa polemik soal jabatan publik tidak berada dalam kewenangan panitia penjaringan.

“Kami mengikuti aturan keolahragaan. Selama tidak menerima honor atau gaji dari KONI, pejabat publik tetap bisa berada di struktur,” jelasnya.

Dukungan terhadap percepatan ini juga datang dari Ketua KONI Kaltim, Rusdiansyah Aras, yang menilai Balikpapan tetap menjadi kekuatan besar olahraga provinsi. 

"Saya berharap Musorkotlub melahirkan pemimpin yang mampu menjaga kesinambungan pembinaan dan mendukung visi pembangunan SDM olahraga," singkatnya. ***