Novel Tyty: Fasilitas Sekolah di Kutai Timur Perlu Perhatian Serius
- Pemerintah perlu memperhatikan masalah ini dengan serius, agar semua anak di Kutai Timur bisa belajar di lingkungan yang layak dan nyaman
Kutai Timur
IBUKOTAKINI.COM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur, Novel Tyty, memberikan perhatian khusus terhadap keluhan masyarakat mengenai fasilitas sekolah yang dinilai masih jauh dari memadai.
Menurutnya, masyarakat kini semakin kritis terhadap kondisi pendidikan anak-anak mereka, terutama terkait kenyamanan dan keamanan fasilitas sekolah.
“Masyarakat hanya ingin sekolah anak-anak mereka layak. Layak dalam artian jangan sampai bangunannya bocor, kayunya lapuk, dan fasilitas seperti toilet harus memenuhi standar kesehatan,” urai Novel Tyty dalam wawancara pada Selasa 26 November 2024.
Selain fasilitas fisik, Novel juga menyoroti pentingnya keberadaan kantin sekolah yang tidak hanya menyediakan makanan, tetapi memastikan keamanan makanan tersebut untuk dikonsumsi anak-anak.
“Kantin itu harus menyediakan jajanan yang betul-betul aman. Para pedagang dari luar yang datang ke sekolah juga harus diperhatikan, agar apa yang dikonsumsi anak-anak sehat dan tidak berbahaya,” tegasnya.
BACA JUGA:
PKS Dorong Optimalisasi Pendapatan dan Pemanfaatan APBD di Kutai Timur - ibukotakini.com
Ia menilai perhatian terhadap kantin dan makanan yang dijual di lingkungan sekolah adalah bagian penting dari upaya menjaga kesehatan anak-anak.
Novel menyambut baik sikap kritis masyarakat terhadap fasilitas pendidikan. Menurutnya, hal ini menunjukkan bahwa orang tua semakin sadar akan pentingnya kesehatan dan kenyamanan anak-anak di sekolah.
“Saya pikir ini bagus. Orang tua sekarang sudah mulai kritis, mereka tahu bahwa yang dikonsumsi anak-anak harus sehat dan aman,” tambah Novel.
Novel Tyty berharap pemerintah daerah dan pihak terkait segera merespons keluhan masyarakat ini. Menurutnya, pemenuhan fasilitas pendidikan yang layak adalah langkah penting untuk menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan mendukung perkembangan anak-anak.
“Pemerintah perlu memperhatikan masalah ini dengan serius, agar semua anak di Kutai Timur bisa belajar di lingkungan yang layak dan nyaman,” pungkasnya. (Adv)